sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Gunung Raung yang berada di perbatasan Banyuwangi, Jember, dan Bondowoso kembali menyemburkan asap putih, Jumat (7/11).
Gunung dengan ketinggian 3.332 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini mengembuskan asap putih setinggi 50 sampai meter 500 meter dari puncak.
Pengamat Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung di Dusun Sumberasih, Desa Sumber Arum, Kecamatan Songgon, Agung Tri Subekti menjelaskan, Gunung Raung banyak mengeluarkan semburan asap putih.
Sebenarnya, itu fenomena yang lazim. “Laporan pengamatan kami beberapa hari terakhir, masih sama dan aman,” ungkapnya.
Menurut Agung, pada aktivitas visual yang diamati selama periode 24 jam selalu muncul asap putih dari kawah utama setinggi 50 hingga 500 meter dengan intensitas tipis hingga tinggi. “Ini fenomena yang biasa di Gunung Raung,” katanya.
Asap putih itu, terang Agung, menandakan gunung api itu beraktivitas normal, yakni mengeluarkan energi panas dari perut bumi.
“Itu uap air, air hujan bertemu magma. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir, Kalau ada kenaikan aktivitas, pasti segera kami umumkan,” ujarnya.
Meski demikian, Agung merekomendasikan kepada masyarakat untuk menjauh puncak Gunung Raung. Warga diimbau tidak melakukan aktivitas pada radius tiga kilometer dari puncak.
Berdasar hasil pengamatan terakhir pada Kamis (7/11), Agung menyebut bahwa gunung berapi yang masih aktif ini terlihat jelas dan terkadang tertutup kabut.
“Teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas tipis hingga sedang, tingginya sekitar 50 meter hingga 500 meter dari puncak,” jelasnya.
Kondisi cuaca di sekitar pengamatan, lanjut dia, saat ini cerah hingga mendung dengan angin lemah ke arah utara dan selatan. “Suhu udara berkisar antara 21 hingga 38 derajat Celcius,” pungkasnya. (sas/sgt)
