Detik.com
Sumenep –
Bangkai KM Marcopolo yang terbalik di perairan Sumenep dievakuasi dengan menggunakan dua kapal. Bangkai kapal tersebut dievakuasi dengan cara ditarik ke Pagerungan Kecil.
Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti mengatakan, dugaan sementara tenggelamnya kapal karena kelebihan muatan. Lantaran hal tersebut kapal kemudian oleng dan menabrak karang hingga terbalik.
“Sehingga kapal menjadi tidak seimbang dan ketika tertabrak karang, kapal menjadi oleng dan terbalik” kata Widiarti, Minggu (29/10/2023).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Widiarti, bangkai KM Marcopolo ditarik dengan menggunakan dua kapal lain. Bangkai kapal kemudian dibawa ke tempat berangkat awal.
“Kapal saat ini sudah ditarik oleh pemilik kapal ke Desa Pagerungan Kecil dengan menggunakan kapal,” ujar Widiarti.
Sebelumnya, sebuah kapal di perairan Sumenep menabrak karang. Akibatnya, kapal yang mengangkut kelapa dan ikan tersebut tak bisa melanjutkan perjalanan.
Kapal yang mengalami kecelakaan tersebut diketahui bernama KM Marcopolo. Kapal tujuan Banyuwangi tersebut menabrak karang saat di perairan Pulau Sadulang Besar, Kecamatan Sapeken, Sumenep.
Akibat kejadian tersebut kapal mengalami kerusakan dan posisi kapal terbalik sehingga muatannya tumpah ke laut.
Kapal tersebut mengalami kecelakaan laut pada Minggu (29/10) dini hari saat melakukan perjalanan dari Pagerungan kecil Sapeken menuju Banyuwangi mengangkut kelapa dan ratusan boks ikan segar.
“Sekira pukul 00.00 WIB dini hari, Kapal pengangkut barang berangkat dari Pulau Pagerungan kecil untuk menuju Kabupaten Banyuwangi,” kata kasi humas Polres Sumenep, AKP Widiarti.
Simak Video “Geger Kemunculan Api Misterius di Rumah Warga Sumenep“
[Gambas:Video 20detik]
(abq/dte)
