radarbanyuwangi.jawapos.com – PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengonfirmasi bahwa jalur rel yang sempat terganggu akibat anjloknya Kereta Api (KA) Argo Bromo Anggrek kini telah kembali normal.
Insiden yang terjadi pada Jumat (1/8) pukul 15.47 WIB di Emplasemen Stasiun Pegadenbaru sempat mengakibatkan gangguan perjalanan KA.
Proses perbaikan dilakukan secara intensif oleh tim teknis dari KAI. Sebanyak 200 personel teknis dikerahkan untuk mempercepat pemulihan jalur yang terdampak. Jalur tersebut akhirnya dapat kembali dilalui pada Sabtu (2/8).
Baca Juga: Efek Domino Anjloknya KA Argo Bromo Anggrek di Pegadenbaru Subang, KAI Berlakukan Jalur Memutar
Kereta pertama yang melintas setelah perbaikan adalah KA Argo Lawu (KA 14) dengan rute Gambir – Solo Balapan.
Kereta ini melintasi jalur yang sempat terganggu dengan kecepatan terbatas, yakni 10 km/jam, sebagai bagian dari prosedur keselamatan operasional.
Evakuasi rangkaian kereta yang anjlok telah selesai dilakukan pada Sabtu (2/8) pukul 07.07 WIB, setelah dimulai pada malam sebelumnya pukul 23.50 WIB.
Baca Juga: Pertamina Gelar UMK Academy 2025, Dorong UMKM Naik Kelas dan Tembus Pasar Global
Setelah proses evakuasi selesai, KAI melanjutkan perbaikan prasarana guna memastikan keselamatan dan kelancaran layanan ke depan. Akibat insiden ini, terdapat 24 perjalanan KA yang dibatalkan pada Jumat (1/8).
Jumlah pembatalan meningkat menjadi 54 perjalanan pada Sabtu (2/8), dan 2 perjalanan masih dibatalkan hingga Minggu (3/8).
Tak hanya pembatalan, KAI juga melakukan pengalihan rute dengan pola operasi memutar terhadap 42 perjalanan KA melalui jalur alternatif via Tegal – Purwokerto – Bandung – Cikampek.
Baca Juga: KA Argo Bromo Anggrek Anjlok di Pegadenbaru Subang, 18 Jadwal Kereta Api Dibatalkan, Ini Daftarnya
Anne Purba selaku VP Public Relations KAI, menyampaikan bahwa keselamatan dan kenyamanan pelanggan tetap menjadi prioritas utama.
KAI akan terus melakukan evaluasi serta peningkatan sistem demi menjamin operasional yang aman dan handal.
Page 2
Page 3
radarbanyuwangi.jawapos.com – PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengonfirmasi bahwa jalur rel yang sempat terganggu akibat anjloknya Kereta Api (KA) Argo Bromo Anggrek kini telah kembali normal.
Insiden yang terjadi pada Jumat (1/8) pukul 15.47 WIB di Emplasemen Stasiun Pegadenbaru sempat mengakibatkan gangguan perjalanan KA.
Proses perbaikan dilakukan secara intensif oleh tim teknis dari KAI. Sebanyak 200 personel teknis dikerahkan untuk mempercepat pemulihan jalur yang terdampak. Jalur tersebut akhirnya dapat kembali dilalui pada Sabtu (2/8).
Baca Juga: Efek Domino Anjloknya KA Argo Bromo Anggrek di Pegadenbaru Subang, KAI Berlakukan Jalur Memutar
Kereta pertama yang melintas setelah perbaikan adalah KA Argo Lawu (KA 14) dengan rute Gambir – Solo Balapan.
Kereta ini melintasi jalur yang sempat terganggu dengan kecepatan terbatas, yakni 10 km/jam, sebagai bagian dari prosedur keselamatan operasional.
Evakuasi rangkaian kereta yang anjlok telah selesai dilakukan pada Sabtu (2/8) pukul 07.07 WIB, setelah dimulai pada malam sebelumnya pukul 23.50 WIB.
Baca Juga: Pertamina Gelar UMK Academy 2025, Dorong UMKM Naik Kelas dan Tembus Pasar Global
Setelah proses evakuasi selesai, KAI melanjutkan perbaikan prasarana guna memastikan keselamatan dan kelancaran layanan ke depan. Akibat insiden ini, terdapat 24 perjalanan KA yang dibatalkan pada Jumat (1/8).
Jumlah pembatalan meningkat menjadi 54 perjalanan pada Sabtu (2/8), dan 2 perjalanan masih dibatalkan hingga Minggu (3/8).
Tak hanya pembatalan, KAI juga melakukan pengalihan rute dengan pola operasi memutar terhadap 42 perjalanan KA melalui jalur alternatif via Tegal – Purwokerto – Bandung – Cikampek.
Baca Juga: KA Argo Bromo Anggrek Anjlok di Pegadenbaru Subang, 18 Jadwal Kereta Api Dibatalkan, Ini Daftarnya
Anne Purba selaku VP Public Relations KAI, menyampaikan bahwa keselamatan dan kenyamanan pelanggan tetap menjadi prioritas utama.
KAI akan terus melakukan evaluasi serta peningkatan sistem demi menjamin operasional yang aman dan handal.
