Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Laboratorium Deteksi Dini Kanker dan Jantung

DETEKSI DINI:Petugas laboratorium sedang melakukan uji lab di RS Al Huda Gambiran.
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
DETEKSI DINI:Petugas laboratorium sedang melakukan uji lab di RS Al Huda Gambiran.

GAMBIRAN-Guna mendeteksi secara dini penyakit kanker dan penyakit jantung, RS Al Huda menyediakan layanan pemeriksaan laboratorium khusus. Pasalnya, dalam menegakkan diagnosis penyakit kadang tidak mudah. Terutama pada permulaan penyakit dan gejala klinis yang menyebabkannya masih berupa kemungkinan, meski sebenarnya dokter dapat menetapkan kemungkinan yang paling tinggi.

Oleh karena itu, pada tahap permulaan, dokter tidak selalu dapat menentukan diagnosis penyakit. Diperlukan data tambahan dari pemeriksaan laboratorium dan pemeriksaan penunjang lain. Kepala Instalasi Laboratorium RS Al Huda dr. Menik Sri Minarti menjelaskan bahwa berbagai pemeriksaan yang dapat dilakukan di laboratorium RS Al Huda, di antaranya pemeriksaan untuk mendeteksi adanya penyakit degenerative.

Yakni, papar dia, suatu kondisi penyakit yang muncul akibat proses kemunduran fungsi sel-sel tubuh dari keadaan normal menjadi lebih buruk dan berlangsung secara kronis. Seperti tumor, kanker, dan penyakit jantung koroner. “Penyakit-penyakit tersebut memang sulit dideteksi dengan pemeriksaan fisik biasa atau dengan pengamatan secara kasat mata, sehingga diperlukan pemeriksaan laboratorium dapat menegakkan diagnose,” jelasnya.

Berbagai jenis tumor dan kanker sering menyerang wanita, laki-laki, bahkan anak-anak. Kasus pada wanita biasanya kanker mulut rahim (Ca Cervix), kista indung telur (kista ovari), dan kanker payudara (Ca Mammae). Sedangkan pada laki-laki, misalnya kanker paru (Ca Paru), kanker prostat (Ca Prostat), kanker hati (Hepatoma), kanker getah bening (limfoma maligna), dan kanker usus besar (Ca Colon).

Beberapa tumor atau kanker yang menyerang anak-anak, misalnya kanker darah (Leukemia). “Penyakit tersebut tergolong penyakit ganas yang membutuhkan terapi secepatnya, bahkan jika terlambat diterapi beberapa minggu saja akan menyebabkan penyebaran, komplikasi, dan mengancam nyawa penderitanya,” jelasnya seraya mengingatkan, jika ditemukan lebih awal akan sangat meningkatkan persen-tase kesembuhan penderitanya.

Menik menjelaskan, bagi orang yang punya riwayat keluarga dengan penyakit keganasan, sangat dianjurkan melakukan pemeriksaan lebih intensif. Tentunya dengan pemilihan pemeriksaan laboratorium yang tidak menyakitkan, seperti pemeriksaan penanda tumor (tumor markers). Penanda tumor ini, lanjut dia, di antaranya dapat digunakan untuk deteksi dini kanker, diagnosis, dan menentukan tingkat keganasan sebelum dilakukan terapi.

Selain itu, deteksi adanya kekambuhan, evaluasi prognosis, serta pemantauan respons terhadap terapi. Laboratorium RS Al Huda juga melayani pemeriksaan patologi anatomi. Semacam FNAB, Pap smear, dan biopsi dengan bantuan CT Scan. Selain itu, juga menyediakan pemeriksaan Troponin T, yang sangat diperlukan untuk menentukan terapi serangan jantung koroner. “Pada penderita penyakit dislipidemia, diabetes, hipertensi, dan perokok sangat mungkin mendapat serangan nyeri dada yang sangat mematikan” ungkapnya.

Pemeriksaan Troponin T hanya membutuhkan waktu kurang lebih 15 menit. Kemudian dapat digunakan dokter dalam menentukan terapi serangan penyakit jantung koroner. “Jika lebih dini menentukan terapinya, serangan jantung tidak akan menyebabkan meluasnya kerusakan otot jantung penyebab kematian mendadak,” paparnya. Untuk informasi lebih lanjut mengenai pelayanan laboratorium, dapat meng-hubungi Laboratorium RS Al Huda di nomor telepon: (0333) 842033 ext. 323. Buka selama 24 jam mulai hari Senin sampai Minggu. (radar)