PEKAN Olahraga Provinsi (Porprov) jatim V akan digelar di Banyuwangi pada juni mendatang. Ajang tersebut menjadi momentum bagi Banyuwangi untuk mencatatkan sejarah. Kota Gandrung bertekad meraih sukses ganda, yaitu sukses penyelenggaraan dan prestasi.
Tuan rumah mengusung target lima besar dalam ajang multi even itu. Hal itu dianggap menjadi pelecut semangat bagi setiap atlet. Seperti yang dilakukan atlet binaraga Banyuwangi. “Kita ingin tunjukkan prestasi,” tegas Ketua Persatuan Binaraga, Angkat Berat, Besi Seluruh Indonesia (PABBSI) Banyuwangi, Beni Hiar, kemarin.
Hingga kemarin, para atlet binaraga Banyuwangi terus fokus dalam berlatih. Bahkan, porsi latihan terus ditambah setiap hari. “Dua kali, pagi dan sore. Itu menu yang harus dilahap setiap hari,” terangnya. Demi meraih hasil maksimal, atlet binaraga Banyuwangi memang harus melahap porsi latihan hingga berjam-jam.
Sebagai catatan, durasi waktu yang dipatok bagi setiap atlet 2X60 menit setiap kali berlatih. “Empat jam setiap hari, itu wajib,” tandasnya. Cabang Binaraga Banyuwangi akan menurunkan tiga atlet terbaik dalam ajang multi even itu.
Mereka adalah Dwi Andrian Hakampon yang akan berlaga di kelas 60 kg, Firdaus Danang yang turun di kelas 55 Kg dan Yusuf Hamdani yang tampil di kelas 65 Kg. “ini binaragawan masa depan,” tambah pelatih cabang Binaraga Banyuwangi,” Subandri.
Sementara itu, cabang Binaraga akan dilombakan di Aula Graha Sport Center, Genteng. Sesuai kalender KONI Jatim, cabang Binaraga dimulai lebih awal, yaitu 31 Mei hingga 5 Juni. (radar)
