BANYUWANGI – HM (57), seorang oknum guru di SDN 5 Tamansuruh, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi, melakukan perbuatan amoral. Guru itu mempertontonkan video porno kepada murid-murid didiknya. Selain itu, HM diduga juga melakukan perbuatan tak senonoh dengan cara memegang bagian vital sejumlah siswinya.
Perbuatan HM ini diduga sudah dilakukan sejak dirinya mulai mengajar di SD tersebut pada Februari lalu. Pria ini melakukan perbuatannya di sela-sela melaksanakan tugasnya pada jam pelajaran olahraga.
“Awalnya kami ditunjukkan video lucu. Setelah video lucunya habis, lalu diputarkan film orang sedang telanjang,” ujar DA, salah seorang siswa kelas IV SD tersebut.
DA mengungkapkan, usai melakukan olahraga, HM yang sudah berstatus PNS selalu berganti pakaian bersama murid-murid perempuan. Selama ini belum pernah dia ganti pakaian bersama murid laki-laki. HM juga sering memegang bagian dada dan paha siswi.
Hal yang sama juga disampaikan IS, yang juga murid kelas IV. Gadis kecil ini mengaku HM pernah memegang bagian dadanya dan bagian vital lainnya. Sama seperti temannya, dia juga pernah ditunjukkan video dewasa oleh HM.
“Sering pak, videonya orang telanjang,” ujar gadis yang masih sangat lugu ini.
Dari hasil konfirmasi ke sejumlah murid SDN 5 Tamansuruh, rata-rata semua murid kelas I sampai kelas IV pernah mengalami hal yang sama.
Mereka rata-rata pernah ditunjukkan video dewasa oleh oknum guru yang beberapa tahun lagi memasuki masa pensiun ini. Untuk para siswi, selain dipegang pada bagian vital juga ada beberapa yang dicium oleh HM.
Terkait hal ini, belasan wali murid sempat mendatangi sekolah, Selasa (17/4/18). Mereka datang untuk memprotes perbuatan amoral guru olahraga tersebut. Sayangnya pada saat mereka datang oknum guru tersebut tidak ada di tempat.
Sementara itu, Kepala SDN 5 Tamansuruh Sutrisno saat dikonfirmasi membenarkan adanya wali murid yang datang ke sekolah. Pihaknya juga sudah memberikan penjelasan kepada wali murid. Menurut dia, HM mengaku tidak pernah menunjukkan video dewasa kepada murid-murid.
“Yang ditunjukkan hanya video pakai renang yang benar untuk digunakan saat berenang,” pungkasnya.
Hingga berita ini ditulis, HM belum bisa dikonfirmasi. Sutrisno menyebut pihaknya sudah melaporkan hal ini kepada atasannya. HM juga sudah dipanggil dan diminta tidak lagi mengajar di SDN 5 Tamansuruh. Untuk diketahui, selain mengajar di SDN 5 Tamansuruh, HM juga mengajar di sekolah lain.