Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Peringati 20 Tahun Pengakuan UNESCO, Komunitas Panji Blambangan Gelar Syukuran Keris di Banyuwangi

peringati-20-tahun-pengakuan-unesco,-komunitas-panji-blambangan-gelar-syukuran-keris-di-banyuwangi
Peringati 20 Tahun Pengakuan UNESCO, Komunitas Panji Blambangan Gelar Syukuran Keris di Banyuwangi

sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Komunitas pelestari keris Panji Blambangan menggelar syukuran dalam rangka memperingati 20 tahun penetapan keris sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO.

Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tersebut menetapkan keris sebagai “Masterpiece of the Oral and Intangible Heritage of Humanity” sejak 2025.

Syukuran tersebut digelar di Basecamp Panji Blambangan, Jalan Ahmad Yani, Banyuwangi pada Selasa (25/11).

Acara ini juga dihadiri sejumlah seniman hingga kalangan pelajar dari berbagai sekolah.

Ketua Panji Blambangan Ilham Triadi Nagoro mengatakan, peringatan ini menjadi momentum penting untuk terus menjaga keberadaan keris sebagai bagian dari identitas budaya Nusantara.

“Harapan kami, perkembangan keris tetap lestari serta generasi muda bisa turut berpartisipasi,” ujarnya.

Ilham menegaskan bahwa pelestarian keris harus dilakukan secara berkelanjutan agar tidak tergerus zaman maupun diklaim oleh pihak lain.

“Kita juga harus terus melestarikan keris agar tidak hilang juga agar tidak diakui oleh negara lain,” tegasnya.

Ia menambahkan, komunitas Panji Blambangan secara rutin mengikuti pameran dan melakukan edukasi kepada masyarakat –baik awam maupun para pemilik keris– mengenai cara merawat dan memahami nilai budaya di balik pusaka tersebut.

Peringatan ini diharapkan menjadi penguat semangat bagi para pegiat budaya di Banyuwangi untuk terus mempertahankan keberadaan keris sebagai warisan leluhur yang memiliki nilai sejarah, filosofi, dan spiritual tinggi.

Budayawan sekaligus penulis cerita rakyat Banyuwangi Aekanu Hariyono yang turut hadir dalam kegiatan tersebut memberikan apresiasi terhadap upaya pelestarian yang dilakukan komunitas Panji Blambangan.

“Semoga keris bisa terus lestari dan disebarluaskan kepada generasi muda agar tetap menjadi kebanggaan Indonesia. Kita perlu memberi apresiasi kepada siapa pun yang mampu menjaga dan melestarikan keris,” ujarnya. (cw6-M Ksatria Raya/sgt)