radarbanyuwangi.jawapos.com – Pengecekan penerima bantuan sosial (bansos) kembali digelar.
Mulai awal Agustus 2025, petugas pendamping sosial dari Kementerian Sosial (Kemensos) mulai mendatangi rumah-rumah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk melakukan ground check.
Tujuan verifikasi lapangan ini jelas: memastikan bantuan seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tepat sasaran.
Baca Juga: Gubernur Dedi Mulyadi Geram! Tiba-Tiba Stop Bansos untuk Ribuan Warga Jabar
Petugas akan mencocokkan data di sistem dengan kondisi riil di lapangan, mulai dari jumlah anggota keluarga, pekerjaan, hingga situasi ekonomi.
“Kalau ditemukan data yang sudah tidak sesuai atau penerima tak lagi memenuhi syarat, bantuannya bisa dihentikan,” ujar salah satu pendamping sosial di Jember.
Jadwal Ground Check
Pengecekan ini berlangsung bertahap sejak awal Agustus hingga akhir bulan. Jadwal tiap wilayah berbeda, tergantung jumlah KPM dan kesiapan desa.
Baca Juga: Heboh! PPATK Temukan 27 Ribu Pegawai BUMN dan Ribuan Dokter Terima Bansos
Informasi biasanya disampaikan lewat perangkat desa, RT/RW, atau grup komunikasi KPM.
Siapa yang Didatangi?
Ada tiga kategori prioritas: KPM yang sedang atau pernah menerima PKH/BPNT, warga dengan data belum lengkap, dan keluarga yang baru diusulkan menerima bansos.
Wajib Siapkan Dokumen
KPM diminta menyiapkan KTP, KK, bukti kepesertaan PKH/BPNT (jika ada), dan surat keterangan penghasilan atau tidak mampu (jika diminta).
Page 2
Page 3
radarbanyuwangi.jawapos.com – Pengecekan penerima bantuan sosial (bansos) kembali digelar.
Mulai awal Agustus 2025, petugas pendamping sosial dari Kementerian Sosial (Kemensos) mulai mendatangi rumah-rumah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk melakukan ground check.
Tujuan verifikasi lapangan ini jelas: memastikan bantuan seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tepat sasaran.
Baca Juga: Gubernur Dedi Mulyadi Geram! Tiba-Tiba Stop Bansos untuk Ribuan Warga Jabar
Petugas akan mencocokkan data di sistem dengan kondisi riil di lapangan, mulai dari jumlah anggota keluarga, pekerjaan, hingga situasi ekonomi.
“Kalau ditemukan data yang sudah tidak sesuai atau penerima tak lagi memenuhi syarat, bantuannya bisa dihentikan,” ujar salah satu pendamping sosial di Jember.
Jadwal Ground Check
Pengecekan ini berlangsung bertahap sejak awal Agustus hingga akhir bulan. Jadwal tiap wilayah berbeda, tergantung jumlah KPM dan kesiapan desa.
Baca Juga: Heboh! PPATK Temukan 27 Ribu Pegawai BUMN dan Ribuan Dokter Terima Bansos
Informasi biasanya disampaikan lewat perangkat desa, RT/RW, atau grup komunikasi KPM.
Siapa yang Didatangi?
Ada tiga kategori prioritas: KPM yang sedang atau pernah menerima PKH/BPNT, warga dengan data belum lengkap, dan keluarga yang baru diusulkan menerima bansos.
Wajib Siapkan Dokumen
KPM diminta menyiapkan KTP, KK, bukti kepesertaan PKH/BPNT (jika ada), dan surat keterangan penghasilan atau tidak mampu (jika diminta).
