Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Produktivitas Tanaman Padi Capai 6,5 Ton Per Hektare

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

PRODUTIVITASLUAS lahan padi jenis Ciherang yang dipanen mencapai 35 hektare. Sedangkan total luas lahan padi di dusun Paluagung tersebut mencapai 200 hektare. “Panen raya ini menandakan semangat petani luar biasa dalam bekerja.

Kerja keras ini membuat petani sejahtera dan mandiri. lni memberikan inspirasi bagi kita semua.” kata Bupati Anas usai melakukan panen raya. Bupati Anas mengungkapkan, para petani di wilayah Banyuwangi selatan termasuk Kecamatan Tegaldlimo merupakan petani kteatif.

Selain mengelola lahan teknis sebagai lahan tanaman padi, juga bisa mengolah lahan non teknis dl kawasan milik Perhutani. Tidak hanya itu, petani juga sukses memaksimalkan hasil pertanian dengan menggunakan pola tanam satu kali tanam padi dan dua kali tanam kedelai.

“Produktivitas tanam padi setiap panen di lahan tersebut 6,5 sampai tujuh ton. Sedangkan produktivitas kedelai mencapai 1,7 ton per hektare. Dengan pola ini unsur hara tanah bisa terjaga dengan baik,” cetus Bupati Anas.

Menurutnya, kawasan Tegaldlimo menjadi salah satu lumbung pangan di Banyuwangi. Karena itu, pemerintah daerah akan kerja keras bersama petani untuk terus meningkatkan produktivitas. Selain padi, Kecamatan Tegaldlimo juga penghasil tanaman kedelai, jagung, jeruk dan buah naga.

“Dari sisi tata ruang, Kecamatan Tegaldlimo tidak boleh menjadi kawasan industri,” ujar Bupati. Sementara itu Dandim 0825, Mangapul Hutajalu yang ikut dalam kegiatan panen menyatakan siap mendukung kemajuan pertanian Banyuwangi.

Salah satu bentuk konkret dukungan TNI adalah melakukan pendampingan kepada petani mulai sosialisasi pola tanam, pengawasan pupuk, dan pengawasan irigasi. “Semua Babinsa siap diturunkan untuk mendampingi petani. Setiap hari Rabu kita melakukan koordinasi terkait pertanian di Koramil,” ujar Mangapul (radar)