BANYUWANGI – Rencana Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi memberikan fasilitas tambahan untuk Stadion Diponegoro membuat lega pemerhati bola di Bumi Blambangan. Setidaknya, harapan memiliki stadion representatif bakal terwujud. Total anggaran Rp 5 miliar sudah disiapkan untuk membangun sarana pendukung di stadion kebanggaan warga Bumi Blambangan itu. Namun, penganggaran tersebut masih dirasa kurang.
Pasalnya, dalam anggaran yang bersumber dari APBD 2013 itu tidak ada anggaran pengadaan lampu stadion. Padahal, keberadaan lampu di stadion berstatus utama di Banyuwangi itu kini sangat mendesak. Selain diperlukan untuk mendukung penampilan Persewangi yang kini tampil di Divisi Utama, juga sebagai persiapan awal menuju host pekan olahraga provinsi (porprov) kelima yang akan digelar 2015 mendatang. “Lampu stadion belum termasuk,” ujar Mujiono, kepala Dinas Pekerjaan Umum Banyuwangi.
Mujiono menuturkan, anggaran sebesar Rp 5 miliar itu akan digunakan membangun tribun sisi selatan. Selain itu, dana itu juga akan digunakan memperbaiki sejumlah bangunan yang sudah ada di dalam stadion. Terkait lampu penerangan, dia akan melakukan kajian apakah bisa dianggarkan dalam perubahan anggaran keuangan (PAK). “Coba kita lihat nanti. Bila memang harus, ya lewat PAK,” ujarnya.(radar)
