sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Nahas menimpa Angga Setiaka, 19, warga Dusun Gunungsari, Desa/Kecamatan Bangorejo, Banyuwangi.
Pemotor tersebut meninggal dunia usai mengalami kecelakaan lalu lintas di jalan Dusun Balokan, Desa Dasri, Kecamatan Tegalsari, Sabtu (29/11).
Angga yang mengendarai sepeda motor Honda Beat nomor polisi (nopol) P 2176 YT meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP) usai bertabrakan dengan dump truk.
Korban mengalami luka parah di kepala serta patah tulang kaki dan tangan.
Anggota Unit Lantas Polsek Genteng Aiptu Hasim Ashari mengatakan, dump truk warna kuning dengan nopol P 9060 UR yang terlibat kecelakaan tersebut disopiri oleh Riono, 40, warga Dusun Sumberagung, Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari.
“Korban menabrak bagian depan dump truk,” ujarnya.
Menurut Hasim, kecelakaan itu bermula saat Angga melaju kencang dari arah timur.
Beberapa meter sebelum sampai lokasi kejadian ia hendak mendahului kendaraan lain.
“Korban ambil jalur kanan untuk mendahului kendaraan lain,” katanya.
Namun sayang, karena jarak yang terlalu dekat, Angga gagal mengendalikan laju motor dan tidak dapat menghindari dump truk yang melaju dari arah sebaliknya.
“Kecelakaan tidak bisa dihindarkan. Korban menabrak bagian depan truk dan terpental ke aspal,” tandas Hasim.
Sontak kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 08.00 itu menggegerkan warga di sekitar TKP yang berada tidak jauh dari Balai Desa Dasri.
“Warga di sekitar lokasi langsung menolong korban. Tapi karena lukanya parah korban meninggal dunia di lokasi kejadian,” tandasnya.
Sementara ini, kejadian tersebut ditangani langsung oleh jajaran Unit Laka Polresta Banyuwangi.
Page 2
Page 3
sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Nahas menimpa Angga Setiaka, 19, warga Dusun Gunungsari, Desa/Kecamatan Bangorejo, Banyuwangi.
Pemotor tersebut meninggal dunia usai mengalami kecelakaan lalu lintas di jalan Dusun Balokan, Desa Dasri, Kecamatan Tegalsari, Sabtu (29/11).
Angga yang mengendarai sepeda motor Honda Beat nomor polisi (nopol) P 2176 YT meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP) usai bertabrakan dengan dump truk.
Korban mengalami luka parah di kepala serta patah tulang kaki dan tangan.
Anggota Unit Lantas Polsek Genteng Aiptu Hasim Ashari mengatakan, dump truk warna kuning dengan nopol P 9060 UR yang terlibat kecelakaan tersebut disopiri oleh Riono, 40, warga Dusun Sumberagung, Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari.
“Korban menabrak bagian depan dump truk,” ujarnya.
Menurut Hasim, kecelakaan itu bermula saat Angga melaju kencang dari arah timur.
Beberapa meter sebelum sampai lokasi kejadian ia hendak mendahului kendaraan lain.
“Korban ambil jalur kanan untuk mendahului kendaraan lain,” katanya.
Namun sayang, karena jarak yang terlalu dekat, Angga gagal mengendalikan laju motor dan tidak dapat menghindari dump truk yang melaju dari arah sebaliknya.
“Kecelakaan tidak bisa dihindarkan. Korban menabrak bagian depan truk dan terpental ke aspal,” tandas Hasim.
Sontak kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 08.00 itu menggegerkan warga di sekitar TKP yang berada tidak jauh dari Balai Desa Dasri.
“Warga di sekitar lokasi langsung menolong korban. Tapi karena lukanya parah korban meninggal dunia di lokasi kejadian,” tandasnya.
Sementara ini, kejadian tersebut ditangani langsung oleh jajaran Unit Laka Polresta Banyuwangi.
