Resmi Berlaku! ASN Digital Gantikan Semua Aplikasi Lama, Ini Cara Aktivasinya

sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Badan Kepegawaian Negara (BKN) resmi meluncurkan ASN Digital, sebuah platform digital terpadu untuk seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Indonesia.

Inovasi ini menjadi langkah besar dalam mewujudkan transformasi birokrasi menuju era Satu Data ASN Nasional, di mana seluruh urusan kepegawaian kini terintegrasi dalam satu sistem.

ASN Digital menggantikan berbagai aplikasi terpisah seperti MyASN dan SIASN, yang sebelumnya digunakan secara terpisah untuk mengurus data kepegawaian, pengembangan karier, hingga administrasi pensiun.

Melalui ASN Digital, semua proses kini terpusat dalam satu akun yang bisa diakses secara aman melalui asndigital.bkn.go.id.

Kepala BKN, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, menegaskan bahwa platform ini merupakan bukti nyata transformasi layanan ASN menuju sistem yang cepat, efisien, dan transparan.

“ASN Digital adalah bukti konkret layanan BKN bagi lebih dari lima juta ASN di seluruh Indonesia,” ujarnya dalam keterangan resmi.

Fungsi dan Fitur Utama ASN Digital

Melalui ASN Digital, pegawai negeri kini bisa mengakses berbagai layanan kepegawaian secara terintegrasi, antara lain:

1. Pemutakhiran Data Mandiri
   ASN dapat memperbarui sendiri data pribadi, pendidikan, jabatan, dan riwayat keluarga tanpa perlu datang ke BKD atau instansi asal.

2. Pelacakan Kinerja dan Karier
   Fitur Career Path memungkinkan ASN memantau riwayat karier, target kinerja, hingga peluang pengembangan kompetensi.

3. Pengelolaan Talenta dan Promosi Jabatan
   Platform ini mendukung sistem merit, memastikan promosi jabatan dilakukan secara transparan berdasarkan kinerja dan kompetensi, bukan kedekatan pribadi.

4. Satu Akses untuk Semua Layanan ASN
   Sebelumnya ASN harus login ke banyak aplikasi berbeda (MyASN, SIASN, e-PUPNS, dan lainnya). Kini cukup satu akun terverifikasi untuk semua.

5. Keamanan Data Berlapis (MFA)
   Demi menjaga keamanan, BKN mewajibkan penggunaan Multi-Factor Authentication (MFA) seperti Google Authenticator. Ini menjadi salah satu fitur baru sejak Maret 2025.

Tujuan Utama: Birokrasi Efisien dan Akuntabel

ASN Digital bukan sekadar aplikasi, tetapi bagian dari visi besar reformasi birokrasi digital Indonesia.
Melalui integrasi sistem kepegawaian nasional, pemerintah menargetkan:

• Efisiensi Administrasi: Memangkas waktu dan biaya layanan ASN di seluruh daerah.