Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Rolling 87 Pejabat Eselon III dan IV

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

mutasiBANYUWANGI – Gerbong mutasi pejabat di lingkungm Pemkab Banyuwangi kembali bergulir. Kali ini Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas memutasi 87 pejabat eselon III dan IV.

Ini mutasi tergolong cepat karena awal Februari lalu Bupati Anas juga me-rolling pejabat struktural di lingkungan pemkab. Sebanyak 87 pejabat eselon III dan IV yang masuk gerbong mutasi kemarin ditempatkan di sejumlah posisi penting sesuai kompotensi.

Mereka dilantik di Pendapa Sabha Swagata Blambangan pukul 07.00 kemarin (18/3). Dari 87 pejabat yang dimutasi, 12 orang merupakan pejabat eselon III dan 75 orang eselon IV. Para pejabat eselon lll ada yang tukar posisi dan dipromosikan.

Kabag Hukum Kunta Prastawa digantikan Hagni Ngesti Sriredjeki (Sekretaris inspektorat Kabupaten). Setelah tidak menjabat Kabag Hukum, Kunta menggantikan posisi Hagni sebagai sekretaris Inspektorat Kabupaten.

Selain itu, ada Sri Widiyanto Kabid Pengelolaan Pasar pada Dinas Pendapatan Daerah (Dispemda), bergeser menjadi sekretaris Kecamatan Banyuwangi. Posisi Sri Wdiyanto digantikan Edy Siswanto yang sebelumnya menjabat Kabid Pendataan dan Penetapan Dispenda.

Jabatan Edy ditempati Sujiati Andriani yang sebelumnya sektetaris Kecamatan Banyuwangi. Selain nama-nama di atas, pergeseran posisi juga terjadi di Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora). Setio Utomo yang sebelumnya menjatii Kabid Olahraga Dispora digantikan Marhen Yono.

Sementara itu, posisi Setio Utotno bergeser menjadi Kabid Pemuda. Di eselon IV ada sejumlah nama baru yang mendapat promosi jabatan. Ajudan wakil Bupati Banyuwangi, Chandra Tistiyono, dipromosikan menjadi Kasi Pendataan Dispenda. Selain itu, ada Riza Al-Fahroby menjabat Kasubag Administrasi Pembangunan pada Kantor Bagian Pembangunan di lingkungan sekretariat pemkab.

Mutasi kali ini merupakan bagian dari tour of duty. Bagi yang sudah menjabat lama perlu tour ke tempat lain untuk penyegaran. Posisi di tempat baru itu diharapkan bisa menambah kapasitas sekaligus mengevaluasi pengalamannya.

‘Saya hanya berharap di mana pun tempatnya, prestasinya harus ditingkatkan dan kinerjanya terus dibangkitkan, sehingga bisa terus berprestasi,” pesan Anas saat melantik dan mengambil sumpah para pejabat yang kena mutasi.

Di samping itu, lanjut Anas, mutasi kali ini untuk menguatkan pengalaman personel di tempat- tempat lain. Harapannya, kedepan lebih komprehensif dalam menghadapi masalah yang muncul. Di sisi lain, untuk melengkapi kegiatan-kegiatan tertentu, salah satunya Pekan OlahRaga Provinsi (Porprov) yang membutuhkan keahlian tersendiri.

“Hal itu bisa menunjang dan menyukseskan Porprov yang akan digelar di Banyuwangi,” kata Anas. Ditambahkan, selama ini mutasi pejabat di lingkungan Pemkab Banyuwangi memang masih seputar pejabat eselon lll dan IV. Hal itu semata untuk memromosikan dan memindahkan pejabat eselon Il.

‘Sesuai aturan, memindah atau mempromosikan eselon ll harus ada assessment pihak provinsi. Dari provinsi pun masih ada assessment independent yang akan meniiai. Tetapi, dalam waktu dekat kami akan ajukan promosi eselon II ke provinsi,” tandas Anas. (radar)