sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Suasana berbeda terlihat di kawasan Dam Concrong yang terletak di Desa/Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, Rabu (27/8).
Seluruh pegawai Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Banyuwangi tumplek blek di bibir dam sejak pukul 07.00.
Mereka melakukan bersih-bersih dam, lalu dilanjutkan dengan kegiatan lomba Agustusan.
Lomba Agustusan yang digelar antara lain gepuk bantal, senam bersama, dan berbagai jenis perlombaan lainnya yang dibalut dalam suasana kemerdekaan dan nuansa merah putih.
Selain pegawai PU Pengairan, kegiatan tersebut juga diikuti karyawan di bawah Koordinator Sumber Daya Air (Korsda).
Acara Rijig-Rijig Dam Concrong kemarin dihadiri langsung oleh Pj Sekkab Banyuwangi Guntur Priambodo yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas PU Pengairan Banyuwangi.
Guntur langsung membaur dengan ratusan pegawai PU Pengairan dan karyawan di bawah Korsda.
”Saya bersyukur bisa kembali bersilaturahmi dan bertatap muka dengan seluruh karyawan dan pegawai Dinas PU Pengairan Banyuwangi. Pagi-pagi sekali saya sengaja datang ke acara ini. Saya sudah lama tidak pernah bertemu dengan bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian,” ungkap Guntur mengawali sambutan.
Dalam kesempatan silaturahmi tersebut, Guntur mengapresiasi kinerja para pegawai dan staf Dinas PU Pengairan Banyuwangi yang telah melaksanakan tugas dengan baik.
Dia juga menyampaikan saat ini Banyuwangi telah ditetapkan oleh pemerintah menjadi pilot project penyempurnaan digitalisasi Bantuan Sosial (Bansos) secara nasional.
“Ini adalah hal positif untuk kemajuan Banyuwangi. Oleh karena itu, mari kita sebarkan hal-hal positif ini di akun media sosial kita semua. Karena zaman era digitalisasi saat ini kebenaran tidak semata-mata fakta, tapi lebih pada persepsi,” jelas Guntur.
Sekretaris Dinas PU Pengairan Banyuwangi, Riza Al Fahrobi menambahkan, kegiatan Rijig-Rijig Dam Concrong ini merupakan wujud implementasi menjaga kelestarian lingkungan dan daerah aliran sungai.
”Kami rutin membersihkan bendungan dan dam dari sampah, rumput liar, maupun sedimentasi. Intinya memastikan ketersediaan air bagi petani,” kata Reza. (cw5-Dalila Adinda/aif)
