Radarbanyuwangi.id – Derby Jatim akan tersaji dalam pekan ke-30 Liga 1 musim 2024/2025 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar Bali pada Senin (28/4). Arema FC yang berstatus tuan rumah akan menjamu saudara tuanya, Persebaya Surabaya.
Kedua tim sudah saling bertemu. Dari tujuh duel terakhir, Green Force berhasil menang enam kali dan sekali imbang termasuk diantaranya kemenangan dramatis 3-2 di putaran pertama musim ini.
Menghadapi Green Force di Bali, Arema FC mendapat modal kurang menguntungkan di laga terakhir. Bentrok kontra Madura United pada Kamis (24/4), Singo Edan tumbang 1-0 lewat gol tunggal Iran Junior.
Hasil minor itu membuat Arema FC tertahan di posisi kedelapan dengan raihan 42 poin.
Baca Juga: Sengkan Mayit atau Sengkan Selamet di Jalur Menuju Ijen Dipasangi Jaring, Untuk Apa?
Sementara Persebaya Surabaya datang juga dalam kondisi terbaiknya. Tim kebanggaan Bonek ini belum tersentuh kekalahan dalam lima pertandingan terakhir di Liga 1 musim ini.
Catatan tersebut menjadi modal penting bagi skuad asuhan Paul Munster untuk menghadapi Arema FC.
Persebaya Surabaya kini berada di posisi ketiga klasemen sementara. Bajul Ijo mengoleksi 52 poin.
Baca Juga: Konflik Tiongkok dan Amerika Berimbas ke Tahu dan Tempe di Banyuwangi
Capaian ini hanya terpaut satu angka dari Dewa United di posisi kedua dan sembilan poin dari pemuncak klasemen, Persib Bandung.
Kembalinya dua pemain kunci, Bruno Moreira dan Malik Risaldi, menambah kekuatan lini depan yang dalam beberapa laga terakhir dipimpin oleh striker Flavio Silva.
Penyerang asal Portugal itu diharapkan mampu mempertahankan performa gemilangnya usai mencetak dua gol penting dalam dua laga terakhir.
Sedangkan di kubu tuan rumah, Arema FC sektor barisan penyerang menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan.
Dalam dua laga terakhir, barisan tukang gedor Singo Edan hanya mampu mencetak dua gol.
Dengan klasemen yang semakin ketat, dengan sisa lima pertandingan maka laga ini bagi kedua tim layaknya final. Bagi Persebaya, mempertahankan tren tak terkalahkan tentu menjadi prioritas.
Page 2
Page 3
Radarbanyuwangi.id – Derby Jatim akan tersaji dalam pekan ke-30 Liga 1 musim 2024/2025 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar Bali pada Senin (28/4). Arema FC yang berstatus tuan rumah akan menjamu saudara tuanya, Persebaya Surabaya.
Kedua tim sudah saling bertemu. Dari tujuh duel terakhir, Green Force berhasil menang enam kali dan sekali imbang termasuk diantaranya kemenangan dramatis 3-2 di putaran pertama musim ini.
Menghadapi Green Force di Bali, Arema FC mendapat modal kurang menguntungkan di laga terakhir. Bentrok kontra Madura United pada Kamis (24/4), Singo Edan tumbang 1-0 lewat gol tunggal Iran Junior.
Hasil minor itu membuat Arema FC tertahan di posisi kedelapan dengan raihan 42 poin.
Baca Juga: Sengkan Mayit atau Sengkan Selamet di Jalur Menuju Ijen Dipasangi Jaring, Untuk Apa?
Sementara Persebaya Surabaya datang juga dalam kondisi terbaiknya. Tim kebanggaan Bonek ini belum tersentuh kekalahan dalam lima pertandingan terakhir di Liga 1 musim ini.
Catatan tersebut menjadi modal penting bagi skuad asuhan Paul Munster untuk menghadapi Arema FC.
Persebaya Surabaya kini berada di posisi ketiga klasemen sementara. Bajul Ijo mengoleksi 52 poin.
Baca Juga: Konflik Tiongkok dan Amerika Berimbas ke Tahu dan Tempe di Banyuwangi
Capaian ini hanya terpaut satu angka dari Dewa United di posisi kedua dan sembilan poin dari pemuncak klasemen, Persib Bandung.
Kembalinya dua pemain kunci, Bruno Moreira dan Malik Risaldi, menambah kekuatan lini depan yang dalam beberapa laga terakhir dipimpin oleh striker Flavio Silva.
Penyerang asal Portugal itu diharapkan mampu mempertahankan performa gemilangnya usai mencetak dua gol penting dalam dua laga terakhir.
Sedangkan di kubu tuan rumah, Arema FC sektor barisan penyerang menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan.
Dalam dua laga terakhir, barisan tukang gedor Singo Edan hanya mampu mencetak dua gol.
Dengan klasemen yang semakin ketat, dengan sisa lima pertandingan maka laga ini bagi kedua tim layaknya final. Bagi Persebaya, mempertahankan tren tak terkalahkan tentu menjadi prioritas.