Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Tersinggung, Pria di Banyuwangi Aniaya Ayah Tiri Hingga Meninggal Dunia

tersinggung,-pria-di-banyuwangi-aniaya-ayah-tiri-hingga-meninggal-dunia
Tersinggung, Pria di Banyuwangi Aniaya Ayah Tiri Hingga Meninggal Dunia
Banyuwangi Kamis, 26 Juni 2025 15:53 WIB

Seorang pria di Banyuwangi, AS, 32 tahun, warga Desa Banyuanyar, Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi meregang nyawa akibat dianiaya anak tirinya, DKB, 23 tahun.  Pria ini sempat dirawat di Rumah Sakit, namun nyawanya tidak tertolong. Tersangka menganiaya korban karena tersinggung pada ucapan korban. Peristiwa itu terjadi pada Rabu, 25 Juni 2025 sekitar pukul 04.30 WIB.

“Peristiwa itu terjadi di belakang rumah terlapor,” jelas Kapolsek Kalibaru, AKP Achmad Junaedi, Kamis, 16 Juni 2025.

Junaedi menjelaskan, awalnya kejadian itu dilaporkan Kepala Dusun setempat yang mendapatkan informasi dari warganya. Kepala Dusun kemudian mendatangi rumah yang dimaksud. Saat itu, korban terlihat mengalami luka dan berdarah di bagian kepala belakang sebelah kiri.

Mendapatkan laporan tersebut, Polisi langsung menuju ke TKP. Petugas Polsek langsung melakukan olah TKP dan serangkaian penyelidikan.  Dari hasil penyelidikan, anggota Unit Reskrim Polsek Kalibaru mengamankan pelaku ke Polsek Kalibaru.

“Setelah dilakukan interogasi terduga Pelaku mengakui bahwa memang dia yang melakukan Penganiayaan terhadap korban,” terangnya.

Kepada Polisi, Pelaku melakukan perbuatan itu karena emosi. Sebab dari awal pernikahan dengan korban, ibu kandungnya sering kali mengalami kekerasan dari ayah tirinya akibat permasalahan ekonomi.

Baca Juga

Masih dari keterangan pelaku, menurut Junaedi, beberapa hari terakhir Korban sempat mengancam akan membunuh pelaku. Bahkan korban sempat melontarkan kalimat yang tidak pantas terkait ibu pelaku. Sehingga membuat pelaku naik pitam.

“Atas perkataan tersebut pelaku emosi dan memukul korban serta membenturkan kepala korban ke batu besar yang berada di belakang rumah pelaku, kemudian memukulkan sebatang bambu ke kepala Korban,” jelasnya.

Akibatnya, korban tidak sadarkan diri. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Namun sayangnya, nyawa korban tidak tertolong dan menemui ajalnya. Polisi menyita sebatang bambu, sebuah batu besar dan clurit sebagai barang bukti dalam perkara ini.

“Saat ini pelaku masih dalam pemeriksaan,” tegasnya.

Like