RadarBanyuwangi.id – Perkembangan sekolah sepak bola (SSB) yang cukup pesat di Banyuwangi direspons baik oleh Persewangi Banyuwangi.
Kamis (5/12) pekan depan, Laskar Blambangan tersebut akan menggelar kompetisi sepak bola Persewangi Cup U-16. Sebanyak 33 SSB dari berbagai penjuru Banyuwangi akan ikut berpartisipasi dalam ajang tersebut.
Para peserta akan dibagi menjadi 8 grup dan bertanding di empat lapangan berbeda, yaitu Lapangan Watukebo, Blimbingsari; Lapangan Diponegoro, Ketapang; Lapangan Sawahgede, Temuguruh; dan Lapangan Patih Caluring, Cluring. Babak 8 besar hingga final akan dipusatkan di Lapangan AIL Rogojampi.
Humas Persewangi Rudi H. Latif mengatakan, kompetisi tersebut digelar untuk menjawab aspirasi para pelatih saat silaturahmi Persewangi dengan SSB di Banyuwangi pada September lalu.
Dari penyampaian para pelatih, mereka meminta agar ada kompetisi antarklub SSB di Banyuwangi yang bisa diselenggarakan secara profesional.
Mendengar hal itu, manajemen Persewangi pun memberikan ruang kepada SSB untuk bisa menggelar kompetisi.
Selain menjadi wadah untuk pengembangan bakat para pemain SSB, kompetisi itu juga diharapkan bisa menjadi ajang silaturahmi untuk memperkuat ikatan persaudaraan dari seluruh pegiat sepak bola di Banyuwangi.
”Kami membantu mencarikan sponsor dari BUMN. Sedangkan untuk panitia kami berikan semua kepada kalangan official SSB sendiri. Kami berharap ini bisa menjadi jalan baru pengembangan sepak bola di Banyuwangi,” kata Rudi.
Rudi menambahkan, awalnya kompetisi akan digelar dengan nama Liga Persewangi. Namun, ada larangan dari Askab PSSI Banyuwangi untuk menggunakan nama tersebut. Mereka beralasan, penggunaan nama liga hanya boleh dilakukan oleh Askab.
”Padahal, ini kita gelar untuk kepentingan sepak bola Banyuwangi. Jadi, kita tetap menggelar dengan nama Persewangi Cup KU-16 Banyuwangi 2024,” pungkasnya. (fre/sgt/c1)
Konten berikut adalah iklan platform Geozo, media kami tidak terkait dengan materi konten ini.
