BANYUWANGI, KOMPAS.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Banyuwangi mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi di Selat Bali perairan Banyuwangi, Jawa Timur yang diprediksi dapat mencapai 4 meter.
Peringatan tersebut berlaku sejak hari ini, Kamis (26/6/2025) hingga tiga hari ke depan pada Minggu (29/6/2025).
“Gelombang setinggi 2,5 hingga 4 meter yang masuk kategori tinggi berpeluang terjadi di perairan Banyuwangi termasuk Selat Bali,” kata Prakirawan BMKG Kelas III Banyuwangi, Rahmayani, Kamis (26/6/2025).
Baca juga: Kapal Kandas Kembali Terjadi di Selat Bali, 49 Penumpang dan 24 ABK Dievakuasi
Menyusul adanya peringatan dini tersebut, Rahmayani mengimbau untuk masyarakat sekitar pesisir yang hendak melakukan aktivitas penyeberangan agar mempertimbangkan kondisi cuaca terlebih dahulu.
BMKG Banyuwangi juga mengimbau masyarakat agar selalu memperhatikan update informasi cuaca dan gelombang dari BMKG.
“Dan dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap waspada,” ujarnya.
Baca juga: Kapal Kandas di Selat Bali, 269 Penumpang Dievakuasi
Dijelaskan Rahmawati, fenomena gelombang tinggi yang terjadi dipengaruhi oleh aktivitas dinamika atmosfer Madden-Julian Oscillation (MJO) di wilayah Jawa Timur.
Hal tersebut mengakibatkan masih adanya pembentukan awan-awan hujan atau kontensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang fluktuatif.
“Walau bulan Juni Banyuwangi sepenuhnya telah musim kemarau, namun adanya dinamika atmosfer MJO tersebut memicu hujan, gelombang tinggi hingga angin kencang,” jelasnya.
Sementara itu, angin kencang juga berpeluang terjadi dengan kecepatan 5 sampai 28 kilometer per jam dari arah tenggara dan barat daya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.