Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Hukum  

Kecamatan Glenmore Rawan Pencurian

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

GLENMORE – Kawanan maling tampaknya mulai merajalela di wilayah Kecamatan Glenmore. Motor Honda Mega Pro milik Abdul Munib yang diparkir di kantor urusan agama (KUA) Glenmore itu disikat maling kemarin (12/11).

Sebelumnya, mobil Suzuki Carry dengan nomor polisi P 822 WB milik Bagio, 42, warga  Dusun Wadung Pal, RT 3,  RW 7, Desa Tulungrejo, Kecamatan Glenmore, yang diparkir di rumahnya juga digondol pencuri pada Sabtu lalu (31/10).

Aksi pencurian di kantor KUA Glenmore itu terjadi sekitar pukul 12.30. Saat kejadian, korban yang juga pengawas sekolah  itu sedang salat di masjid di sekitar kantor KUA. “Saya tinggal  salat duhur, motor sudah tidak ada,” cetus Abdul Munib asal Dusun Panjen, Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu.

Munib mengaku datang ke KUA Glenmore karena ada urusan sertifikasi guru. Dirinya tiba sekitar pukul 07.00. Pada pukul 10.00 dia lihat motor nya Honda Mega Pro dengan nomor polisi P 2911 VN masih ada di parkiran.

“Selama ini tidak pernah ada pencurian, tapi empat hari terakhir ada orang aneh yang salat di masjid,” cetus Hafif, salah satu staf di KUA Glenmore. Sementara itu, pencurian mobil Suzuki Carry dengan nomor polisi P 822 WB milik Bagio pada Sabtu (31/10) diperkirakan terjadi pukul  03.00.

“Pukul 01.00 saya lihat masih ada, pukul 03.00 sudah tidak ada,”  ungkapnya. Bagio mengaku, saat pelaku mengambil mobilnya, sebenarnya dia berada di rumah. Hanya saja, dia bersama anggota keluarga yang lain tengah tidur.

“Kerugian sekitar Rp 50 juta,” katanya kepada Jawa Pos Radar Genteng kemarin (12/11).  Kapolsek Glenmore, Iptu Mujiono,  saat dikonfirmasi mengatakan sampai saat ini laporan warga  terkait kehilangan kendaraan masih  dua kasus.

Berdasar laporan dan  keterangan saksi, motor yang hilang  di KUA itu tidak terkunci ganda.  Mobil yang hilang itu diparkir kurang dekat rumah korban. “Motor  tidak dikunci dan mobil parkir  agak jauh dari rumah,” ujarnya.

Kapolsek mengaku, selama ini  sudah sering melakukan patroli.  Tetapi, aksi pencurian masih saja  terjadi. “Saya berharap warga lebih  waspada dan motor dikunci  ganda,” pintunya. (radar)