Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

14 Guru MTs Al Ishlah Mundur, Yayasan Rekrut Tenaga Pengajar Baru

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

MUNCAR – Yayasan Al Husniyah yang menaungi Madrasah Tsanawiyah (MTs) Al Ishlah Dusun Muncar Baru, Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar, tidak peduli dengan mundurnya 14 guru, kepala sekolah, dan karyawannya. Mereka langsung mengisi kekosongan itu dengan tenaga baru, Rabu (25/7/2018) kemarin.

Pada tahun ajaran baru 2018/2019 ini, untuk 11 guru dan dua karyawan yang telah mengundurkan diri, semua sudah ada penggantinya. Sedang jabatan kepala sekolah, masih dibiarkan kosong.

“Sudah ada penggantinya, kita sudah terima 11 orang tenaga pengajar baru,” cetus ketua Yayasan Al Husniyyah, Joko Al Husni.

Joko mengaku untuk kekosongan tenaga pengajar itu, yayasan telah membuka lowongan sejak Senin (23/7). Para pelamar, juga banyak yang berdatangan. “Para guru itu mundur pada Sabtu (21/7), dan Senin (23/7) kita buka lowongan,” katanya.

Salah satu guru di MTs Al Ishlah yang tidak mau menyebutkan namanya menyampaikan jumlah guru di madrasah ini sebenarnya masih kurang, dan belum bisa memenuhi standar dengan jumlah murid yang mencapai 200 anak lebih itu. “Belum ideal,” katanya.

Banyak guru yang tidak mau mengajar di MTs Al Ishlah, itu karena aturan yang banyak. Salah satunya, guru yang mengajar ini dilarang mengajar di sekolah lain. “Guru swasta itu biasanya mengajar juga di sekolah lain, disini tidak boleh,” cetusnya.

Gara-gara aturan yang diberlakukan oleh yayasan itu, jelas dia, para pelamar kebanyakan tenaga baru. Mereka itu juga belum berpengalaman menjadi guru. “Guru baru kebanyakan masih muda-muda,” cetusnya.