Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

48 Calon Penumpang Kereta Api di Jember dan Banyuwangi Batalkan Tiket Imbas Banjir Grobogan, KAI Daop 9 Jember Kembalikan Bea Tiket 100 Persen

48-calon-penumpang-kereta-api-di-jember-dan-banyuwangi-batalkan-tiket-imbas-banjir-grobogan,-kai-daop-9-jember-kembalikan-bea-tiket-100-persen
48 Calon Penumpang Kereta Api di Jember dan Banyuwangi Batalkan Tiket Imbas Banjir Grobogan, KAI Daop 9 Jember Kembalikan Bea Tiket 100 Persen

RadarBanyuwangi.id – Setelah mengalami keterlambatan selama 4 jam lebih imbas banjir di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Kereta Api (KA) Blambangan Ekspres akhirnya berangkat tepat waktu Rabu (22/1).

Kereta rute Banyuwangi–Jakarta tersebut diberangkatkan dari Stasiun Ketapang, Banyuwangi menuju Stasiun Pasar Senen pukul 14.50 WIB.

Sebelumnya, KA Blambangan Ekspres menjadi salah satu KA yang terdampak adanya banjir di Grobogan, Jawa Tengah.

Baca Juga: 439 siswa TK se-Kecamatan Songgon Daftar Lomba Kolase Koran

KA yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen tersebut tiba di Stasiun Ketapang pada pukul 09.20 WIB Rabu kemarin atau mengalami keterlambatan 265 menit dari seharusnya tiba pukul 04.55 WIB.

Manager Hukum dan Humasda PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daop) 9 Jember Cahyo Widiantoro mengatakan, setelah tiba di Stasiun Ketapang, waktu perawatan dan pembersihan dilakukan dengan efisien sehingga sarana bisa siap digunakan tepat waktu.

”Meski perawatan dan pembersihan sarana dilakukan secara efisien, tetapi masih sesuai dengan prosedur operasional standar (SOP). Hal itu sebagai upaya untuk menjamin keselamatan perjalanan kereta api dan kenyamanan para pelanggan,” ujarnya.

Baca Juga: Banyuwangi Putra Incar 3 Poin dari Persipro 1954 Probolinggo, Pebdi: Mohon Doa Restunya Masyarakat Banyuwangi  

Sekadar diketahui, selain KA Blambangan Ekspres, yang juga terdampak banjir di Grobogan adalah KA Pandalungan tujuan akhir Stasiun Jember yang mengalami keterlambatan 290 menit dan baru tiba pukul 15.25 WIB dari jadwal seharusnya pukul 10.45 WIB.

”KA Pandalungan kembali diberangkatkan dari Stasiun Jember Rabu pukul 16.30 dengan kelambatan 95 menit. Optimalisasi perawatan sarana KA Pandalungan dapat mengurangi kelambatan hingga 195 menit,” terangnya.

Akibat keterlambatan tersebut, sebanyak 48 calon penumpang KA Pandalungan dan KA Blambangan Ekspres membatalkan tiket perjalanannya. KAI mengembalikan 100 persen bea tiket tersebut.

Baca Juga: Persesa Sampang Dipermak Persebo 1964 Bondowoso Tiga Gol Tanpa Balas

”KAI Daop 9 berharap doa dan dukungan masyarakat serta semua pihak agar rintang jalan dapat segera teratasi sehingga perjalanan kereta api bisa normal kembali,” pungkas Cahyo. (*)

Konten berikut adalah iklan platform Geozo, media kami tidak terkait dengan materi konten ini.