Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Aktivitas Mulai Menurun, Taman Wisata Alam Kawah Ijen Belum Dibuka untuk Wisatawan – Tribunjatim.com

aktivitas-mulai-menurun,-taman-wisata-alam-kawah-ijen-belum-dibuka-untuk-wisatawan-–-tribunjatim.com
Aktivitas Mulai Menurun, Taman Wisata Alam Kawah Ijen Belum Dibuka untuk Wisatawan – Tribunjatim.com

Tayang: Kamis, 15 Agustus 2024 17:59 WIB

zoom-inlihat foto Aktivitas Mulai Menurun, Taman Wisata Alam Kawah Ijen Belum Dibuka untuk Wisatawan

SURYA/HAORRAHMAN

Para wisatawan saat mengunjungi Kawah Ijen 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Aflahul Abidin

TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI – Jalur pendakian Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen belum dibuka meski status aktivitas gunung tersebut telah turun dari waspada (level Il) menjadi normal (level I) sejak Selasa (13/8/2024).

Kabid KSDA Wilayah III Purwantono menjelaskan, TWA Kawah Ijen belum dibuka hingga, Kamis (15/8/2024).

BBKSDA Jatim, kata dia, masih mengkaji berdasarkan kondisi riil di lapangan dan berkoordinasi dengan PVMBG terkait hal tersebut.

“Kalau keputusan buka atau tutup itu di kepala balai besar. Memang kemarin dari PVMBG sudah menginformasikan bahw status Ijen sudah turun dari level II ke level I. Tapi tidak serta merta jalur pendakian dibuka begitu status turun,” kata Purwantono.

Salah satu hal yang masih dikoordinasikan BKSDA Jatim dengan PVMBG, yakni soal bagaimana potensi kondisi Gunung Ijen ke depannya.

Termasuk soal kontinuitas status normal aktivitas vulkanis Gunung Ijen.

“Kami tidak berani berspekulasi karena itu menyangkut aktivitas geologi,” lanjutnya.

Dari pengalaman sebelum-sebelumnya, jalur pendakian TWA Ijen akan dibuka tak lama setelah status gunung kembali normal. Meski demikian, ia meminta masyarakat dan wisatawan untuk menunggu pengumuman pasti dari BBKSDA Jatim.

Diberitakan sebelumnya, status Gunung Ijen kembali normal (level I) per Selasa (13/8/2024). Sebelumnya selama hampir sebulan, gunung api yang berada di wilayah Kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso itu dalam status waspada (level II).

Penurunan status itu tertuang dalam surat yang dikeluarkan Badan Geologi bernomor 1072.Lap/GL.03/BGV./2024.

Baca juga: Kawah Ijen Masih Ditutup Dampak Status Waspada, Pelaku Jasa Wisata Pilih Kenalkan Destinasi Lain

Ketua Pos Pengamatan Gunung Api Ijen Ahmad Subhan menjelaskan, penurunan status Gunung Ijen berdasarkan hasil pengamatan yang dilaksanakan pada 1-12 Agustus lalu. 

Pengamatan visual menunjukkan, air kawah berwarna hijau toska. Bualan gas di tengah danau tidak terlihat. Sementara butiran belirang merica berkurang.

“Serta tidak nampak uap putih diatas permukaan danau. Hasil pengukuran suhu air kawah di permukaan 43,4°C menggunakan termokopel, sedangkan menggunakan termogun 42,2°C,” katanya.