sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Truk Mitsubishi Colt Diesel yang membawa 20 santri TPQ asal Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, terlibat tabrakan dengan mobil Suzuki Ertiga di Jalan Raya Dusun Ringinmulyo, Desa Ringintelu, Kecamatan Bangorejo, Minggu (21/9) siang.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Hanya saja, sopir Suzuki Ertiga, Hasan Abdilah (37), warga Dusun Suwaluh, Desa Sumbersari, Kecamatan Srono, mengalami luka lecet di dahi.
Istrinya, Binti Nafiah (26), yang duduk di kursi depan, mengalami luka di bagian kanan tubuh. Keduanya dilarikan ke RS Graha Medika Kecamatan Gambiran untuk mendapatkan perawatan.
“Sopir mobil Ertiga dan istrinya sempat dilarikan ke rumah sakit,” ujar Kapolsek Bangorejo, AKP Hariyanto.
Sementara itu, sopir truk Colt Diesel, Agus Rohmat (37), warga Dusun Sumberjambe, Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, selamat tanpa luka. Begitu juga 20 penumpang yang seluruhnya masih anak-anak, semuanya selamat.
“Penumpang truk yang baru pulang dari pengajian, semuanya dalam kondisi aman,” jelas Kapolsek.
Dari hasil penyelidikan, kecelakaan bermula saat Suzuki Ertiga bernomor polisi DK 1975 WT yang dikemudikan Hasan Abdilah melaju dari arah selatan. Kendaraan itu tiba-tiba melebar ke tengah hingga melewati marka jalan.
Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan datang truk Colt Diesel P 8244 UW yang dikemudikan Agus Rohmat dengan membawa 20 penumpang. “Diduga sopir Ertiga mengantuk,” ungkap Hariyanto.
Karena jarak kedua kendaraan sudah dekat, tabrakan pun tak terhindarkan. Meski tidak ada korban jiwa, kedua kendaraan mengalami kerusakan cukup parah. “Semuanya selamat, hanya kendaraannya yang rusak berat,” imbuhnya.
Kepala Desa Ringintelu, Kecamatan Bangorejo, Budi Santoso, juga membenarkan adanya tabrakan tersebut. “Tidak ada korban jiwa. Sopir Ertiga langsung dilarikan ke rumah sakit oleh warga sekitar,” katanya.
Budi menambahkan, truk Colt Diesel tersebut membawa rombongan TPQ yang hendak pulang dari pengajian muludan. Penumpangnya terdiri dari anak-anak dan wali santri asal Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran. “Semua penumpang selamat,” tandasnya.