BANYUWANGI, Jawa Pos Radar Banyuwangi –Polresta Banyuwangi menggelar tes urine secara mendadak untuk seluruh personelnya, khususnya perwira pertama (pama) dan perwira menengah (pamen) di halaman Polresta Banyuwangi Selasa (12/11).
Tes urine dilakukan sebagai upaya deteksi dini dan pencegahan penggunaan narkoba di kalangan anggota kepolisian. Selain itu, sebagai komitmen Kapolresta Kombespol Rama Samtama Putra dalam memerangi peredaran narkoba. Pelaksanaan tes urine dipantau langsung oleh Fungsi Propam Polresta Banyuwangi.
Baca Juga: Polisi Berprestasi Diganjar Reward, Polresta Banyuwangi Beri Penghargaan Bagi 72 Personelnya
Bagaimana hasilnya? Dari hasil pemeriksaan urine, seluruh personel dinyatakan negatif mengonsumsi narkoba. ”Tes urine kami laksanakan sebagai komitmen kami untuk menjaga profesionalisme dan kepercayaan masyarakat terhadap kepolisian,” tegas Kapolresta Kombespol Rama Samtama Putra.
Mantan Kabid Propam Polda Sulteng itu menjelaskan, pihaknya akan memberikan sanksi tegas kepada anggota yang terbukti positif menggunakan narkoba. Tes urine bukan hanya untuk mendeteksi penggunaan narkoba, tetapi juga sebagai upaya pencegahan dan penegakan disiplin internal. ”Tidak ada toleransi bagi penyalahgunaan narkoba di institusi ini. Jika ada yang terbukti positif, mereka akan menjalani proses hukum dan disipliner sesuai dengan peraturan yang berlaku,” tegas Rama.
Baca Juga: Nasib Oknum Polisi Polresta Denpasar yang Diamankan BNN Bali di EC Executive Karaoke Terancam PTDH
Kasi Propam Ipda Darmawan menambahkan, dengan diadakannya tes urine, kepercayaan publik terhadap kinerja kepolisian dapat meningkat. ”Hal ini juga merupakan salah satu cara dalam menunjukkan komitmen perang melawan narkoba,” terangnya.
Darmawan menegaskan, jika ada anggota Polresta Banyuwangi yang positif menggunakan narkoba, pihaknya tak segan-segan memberikan sanksi tegas sesuai UU Nomor 2 Tahun 2002 tentang Polri serta ditindaklanjuti dengan Peraturan Kapolri (Perkap) Nomor 14 Tahun 2011. ”Sanksi paling berat adalah pemberhentian tidak dengan hormat agar menjadi pembelajaran bagi semuanya,” pungkasnya. (rio/aif/c1)
Sumber: Jawa Pos Radar Banyuwangi
