Radarbanyuwangi.id – Insiden tabrak lagi sopir truk tronton di Kota Tangerang masih menjadi perhatian publik. Sang sopir yang mengendarai kendaraannya bak koboi kondisinya kini masih kritis.
Hal itu setelah dia menjadi bulan-bulanan warga dan pengendara di sekitar lokasi kejadian yang kesal melihat ulahnya yang ugal-ugalan di jalan raya.
Kepala Humas Publikasi dan Informasi RSUD Kabupaten Tangerang Hilwani mengatakan, sopir truk tersebut dilarikan ke IGD RSUD Kabupaten Tangerang sekira pukul 17.00 WIB.
Baca Juga: BNN Tetapkan 5 Tersangka Penggerebekan EC Executive Karaoke Denpasar Barat Bali: 3 Orang Bandar Narkoba dan 2 Warga Banyuwangi Ikut Terseret
Saat tiba, sang sopir telah dalam kondisi tidak sadar tetapi masih bernapas.
“Di IGD sekitar jam 5an sore dalam kondisi tidak sadar, dan masih bernapas,” ujar Hilwani.
Hilwani menyebut kondisi sopir itu terus mengalami penurunan kesadaran saat menjalani perawatan di IGD. Namun, dia belum dapat memastikan kondisi terkini dari sopir truk tronton itu.
Baca Juga: DPRD Banyuwangi dan Eksekutif Mulai Bahas Raperda APBD 2025
“Yang dirawat di IGD satu orang driver kondisinya penurunan kesadaran. Maaf belum ada update lagi (untuk kondisi terkini pasien),” jelas Hilwani.
Sekadar diketahui, sopir truk tronton kabur usai melakukan tabrak lari dari kawasan Graha Raya hingga Tugu Adipura Kodim Kota Tangerang, Kamis (31/10).
Warga yang hendak memberhentikan tidak dihiraukan. Truk malah terus tancap gas dan menyebabkan sejumlah kecelakaan berulang-ulang. Truk baru berhenti saat tersangkut di Tugu Adipura.
“Benar, kecelakaan lalu lintas. Dia dari nerogtog (nyelonong) dulu terus muter di Graha terus terakhir TKP-nya di sini,” kata Panit Laka Polres Metro Tangerang Kota, Ipda Tito Subiyanto. (*)







