JAKARTA, KOMPAS.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah membangun Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi).
Jalan tol ini dikelola oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi.
Tahap 1 pembangunannya adalah dari Gending yang berada di Probolinggo sampai dengan Besuki yang berada di Situbondo dengan total panjang 49,7 kilometer.
Lewat jalan tol ini, waktu tempuh perjalanan dari Probolinggo menuju Besuki yang awalnya sekitar 75 menit bisa terpangkas menjadi hanya 30 menit dengan kecepatan rata-rata kendaraan 80-100 kilometer per jam.
Sementara itu, penyelesaian konstruksi tahap 1 Gending-Besuki terbagi menjadi 3 seksi. Seksi 1 Gending-Kraksaan sepanjang 12,88 kilometer dengan progres konstruksi 60,08 persen yang ditargetkan selesai pada kuartal IV-2024.
Kemudian Seksi 2 Kraksaan-Paiton sepanjang 11,20 kilometer dengan progres konstruksi 40,40 persen ditargetkan selesai pada kuartal I-2025.
Baca juga: Proyek Penambahan Lajur Tol Cipali Beres Awal Tahun Depan
Selanjutnya Seksi 3 Paiton-Besuki sepanjang 25,6 kilometer dengan progres konstruksi 31,38 persen yang ditargetkan selesai pada kuartal III-2025.
Tol Probowangi tahap 1 akan memiliki 3 buah simpang susun (SS), yaitu SS Kraksaan, SS Paiton, dan SS Besuki. Juga akan ada 3 buah gerbang tol (GT), yaitu GT Kraksaan, GT Paiton, dan GT Besuki.
Sedangkan tahap 2 tol ini terdiri dari 4 seksi, di antaranya Seksi 4 Besuki-Situbondo 42,30 kilometer, Seksi 5 Situbondo-Asembagus 16,76 kilometer, Seksi 6 Asembagus-Bajulmati 37,45 kilometer, dan Seksi 7 Bajulmati-Ketapang 29,21 kilometer.
Untuk tahap 2 dari ruas Besuki hingga Banyuwangi sepanjang 125,72 kilometer ditargetkan konstruksinya selesai setelah tahun 2024.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.