Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Geger Warga Grajagan Banyuwangi, Merinding Melihat Seorang Nenek Berjalan di Tengah Laut

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

NASKAH ID – Percaya atau tidak, kisah seorang nenek bernama Supiah telah menggegerkan publik Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Warga Desa Grajagan, Kecamatan Purwoharjo, dihebohkan dengan aksi nenek tersebut saat dirinya berjalan dan bahkan duduk di atas permukaan laut setempat. 

Fenomena nenek Supiah berjalan di permukaan laut ini terjadi pada Mei 2009 lalu. Kala itu, nenek Supiah diketahui berusia 65 tahun.  

Salah satu mantan jurnalis senior sekaligus saksi mata kejadian tersebut, Irul Hamdani mengatakan bahwa nenek Supiah pertamakali ditemukan warga dalam posisi duduk.

Namun bukan duduk di atas pasir pantai atau karang di lautan. Melainkan Nenek Supiah ditemukan duduk mengambang di atas permukaan air laut.

Diketahui, nenek Supiah merupakan warga Dusun Selorejo, Desa Temurejo, Kecamatan Bangorejo, Banyuwangi.

Irul mengatakan, kehebohan awal terhadap nenek Supiah dimulai dari rombongan nelayan yang sedang berlayar di sekitar Laut Gerajagan. Masyarakat setempat biasa menyebutnya Pantai Pelawangan.

Pada hari Kamis (7/5/2009) malam, rombongan nelayan tersebut sedang dalam perjalanan berlayar mencari ikan. Jika dilihat dari kalender Jawa, malam itu merupakan malam Jumat Legi.

Nenek Supiah.

Nenek Supiah. (FOTO: Irul Hamdani)

Saat itu, salah satu nelayan terkejut melihat sosok manusia yang berjalan di atas lautan. Tak lama kemudian, sosok tersebut duduk bersimpuh lalu terdiam.

“Sekitar jam 11 malam lah kejadiannya, pas malam Jumat Legi. Mbah Supiah itu pertamakali dijumpai di laut,” kata Irul menceritakan kembali pengalamannya, Selasa (11/4/2023).

Karena penasaran, rombongan nelayan itu pun mengubah koordinat kemudi kapal menuju ke arah si nenek Supiah berada.

Benar rupanya, tidak ada karang ataupun pijakan apapun yang digunakan oleh nenek Supiah mengambang di permukaan laut. Dengan santai nenek Supiah duduk di air laut.

“Sempat dikira itu batang kayu, tapi kok bisa batuk-batuk. Ternyata manusia, wujudnya neneknenek tua duduk santai di atas air laut itu. Tidak tenggelam,” ungkap Irul.

Meskipun bergaul dengan air laut, namun tubuh dan pakaian nenek Supiah tidak basah sedikitpun. Sontak, kondisi ini membuat para nelayan merinding seketika.

source