Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Harga Tomat Mulai Meroket

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

tomat-merahGENTENG – Para petani yang menanam buah tomat, sepertinya bisa tersenyum lagi. Sebab, saat ini harganya sudah mulai membaik. Dibanding bulan lalu yang sempat merosot, kini harga tomat mulai meroket.

Salah satu pedagang tomat, Sugeng Prayitno, 35, asal Dusun Curahtangi, Desa Setail, Kecamatan Genteng, menyebut harga tomat mencapai Rp 5.000 perkilogram. “Kalau beli dari petani Rp 4.500 per kilogram,” katanya.

Harga tomat yang naik ini, jelas dia, karena stok yang terbatas. Tomat dari Jawa Barat yang sempat membanjiri pasar di Banyuwangi, kini sudah tidak ada. “Harga tomat sebelumnya itu Rp 1.000 per kilogram, ujarnya.

Sugeng menyebut, saat ini sedikit sulit untuk mencari tomat. Tanaman tomat milik petani, banyak yang dimatikan saat harganya anjlok. “Tomat ini hanya kita jual di sekitar Banyuwangi saja,” terangnya.

Sementara itu, salah satu pedagang eceran, Hariono, 29, asal Desa Tapanreju, kecamatan Muncar, mengatakan harga tomat memang ada kenaikan. Tapi, harga yang tinggi ini belum tentu bisa dipastikan bertahan lama.

“Kalau ada kiriman tomat dari jember, bisa anjlok lagi,” sebutnya. Tomat asal jember, jelas dia, itu harganya sekitar Rp 2.000 per kilogram. Dari modelnya, terlihat cukup bagus dan berukuran besar. “Tomat dari Jember yang membuat harga bisa rusak lagi,” cetusnya.(radar)