BANYUWANGI – Upaya pelestarian penyu yang dilakukan Yayasan Penyu Banyuwangi alias Banyuwangi Sea Turtle Foundation (BSTF) terus menuai dukungan. Kali ini, dukungan datang dari jajaran Polres Banyuwangi dan Bhayangkari Banyuwangi. Selain mengadopsi telur penyu, jajaran polres yang dipimpin langsung Kapolres Banyuwangi, AKBP Tri Bisono Soemiharso dan Ketua Bhayangkari Ny. Tri Bisono Soemiharso melepas penyu di kawasan Pantai Boom, Banyuwangi sore kemarin (6/7).
Tidak hanya itu, anak-anak polisi juga dilibatkan dalam kegiatan pelepasan penyu tersebut.Kapolres Tri Bisono Soemiharso mengatakan, upaya pelestarian penyu merupakan bentuk kepedulian masyarakat terhadap kelestarian satwa tersebut. “Kita wajib mendukung pelestarian penyu yang dilakukan relawan-relawan Banyuwangi,” ujarnya. Kapolres menambahkan, pihaknya berusaha mendukung dan ikut ambil bagian dalam upaya pelestarian penyu.
“Bhayangkari sebagai organisasi masyarakat juga harus ikut peduli terhadap kelestarian penyu yang merupakan satwa liar dilindungi,” kata dia. Lebih lanjut dikatakan, anak-anak juga dilibatkan dalam kegiatan pelepasan penyu kemarin. Langkah tersebut dilakukan sebagai bentuk edukasi sejak dini agar anak-anak tersebut mencintai penyu. “Seperti yang kita saksikan, (di lokasi peleasan penyu) ada anak usia lima tahun sampai sepuluh tahun. Ini bagian dari edukasi sejak dini agar mereka mencintai penyu,” tegasnya.
Sementara itu, dukungan terhadap upaya pelestarian penyu juga datang dari kalangan pendidik dan calon pastur. Sebanyak 12 calon pastur Katolik asal Seminari Tinggi Malang yang tengah menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Bumi Blambangan ikut ambil bagian dalam kegiatan pelepasan penyu kemarin. Tidak hanya itu, kepala PAUD dan SD Tunas Zaitun Banyuwangi, Melanie juga ikut melepas penyu ke laut. (radar)
