Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Irigasi Jebol, Satu Hektare Padi Rusak

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

WONGSOREJO – Hujan lebat yang melanda Kecamatan Wongsorejo beberapa hari terakhir ini berdampak luas terhadap tanaman padi warga. Sekitar satu hektare tanaman padi di Dusun Umbul Sari, Desa Alasbulu, Kecamatan Wongsorjo, rusak akibat terendam air bercampur lumpur Air banjir masuk ke lahan tanaman
padi yang baru berumur satu bulan itu karena saluran irigasi jebol.

Saluran itu jebol akibat tidak mampu menahan derasnya air. Jika saluran irigasi kuat menahan derasnya air, kemungkinan besar kerusakan tanaman padi tidak terlalu parah. ”Saluran irigasi itu baru selesai dibangun sekitar tiga bulan lalu. Sekarang sudah jebol,” kata Paimin, 60, petani setempat, kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin (30/4).

Paimin mengungkapkan, tidak hanya air yang masuk ke lahan tanaman padi, tapi juga setumpuk sampah yang terbawa air. ”Sampah dan lumpur itulah yang merusak padi,” tambah Paimin. Salim, 50, petani lain mengatakan, saat banjir terjadi, air yang menggenangi persawahan tersebut merata. Tanaman padi yang masih berumur satu bulan tersebut hampir seluruhnya tertutup air banjir.

”Seandainya saluran irigasi tidak jebol, air yang masuk tidak terlalu besar. Sawahnya kelihatan seperti tambak,” kata Salim. Untuk mengantisipasi air banjir yang masuk ke areal persawahan, warga gotong royong memperbaiki saluran irigasi yang jebol tersebut menggunakan karung pasir.”Ini kita sendiri yang betulin untuk sementara agar air tidak masuk ke sawah kalau banjir datang lagi,” ujar Muhaimin, 25, warga setempat. (radar)