Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

IWAPI Banyuwangi Undang Mamik Yuniarti Sinau Publik Speaking

iwapi-banyuwangi-undang-mamik-yuniarti-sinau-publik-speaking
IWAPI Banyuwangi Undang Mamik Yuniarti Sinau Publik Speaking

Banyuwangi, Jurnalnews.com – Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) DPC Banyuwangi dalam rangkaian acara HUT ke- 50 menggelar Pelatihan Public Speaking sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan atau seni berbicara di depan umum. Acara yang di gelar di Taman Blambangan dalam rangkaian IWAPI Expo 2025 di kuti oleh beberapa organisasi wanita dan masyarakat umum pada, Sabtu (8/2/25).

“Diharapakan dengan adanya kegiatan Public speaking ini dapat meningkatkan seni berbicara di depan umum bagi para perempuan untuk presentasi dan pandu acara yang mengikuti kegiatan public speaking ini, ” kata Ketua DPC Iwapi Banyuwangi, Hj. Retno Herlina.

Retno menjelaskan salah satu tujuan utama dari skill public speaking adalah untuk memberikan motivasi, menyampaikan informasi, mengendalikan situasi, mempengaruhi audiens, dan menghibur serta bisnis Gangsar karena komunikasi efektif.

Lebih lanjut dikatakan dalam dunia public speaking sendiri, meyakinkan audiens merupakan tujuan yang mendasar, hal ini menyiratkan bahwa informasi berhasil diraih dan disampaikan secara efektif. Public speaking juga merupakan sebuah keterampilan yang bisa dimanfaatkan untuk menghibur audiens.

“Keterampilan berbicara di muka umum ini juga dapat dipraktekkan dalam keseharian menghadapi keluarga, teman maupun lingkungan sosial kita, agar pesan yang disampaikan dapat dimengerti dan dipahami secara efektif serta mendapat feedback yang baik,” tambahnya.

Pada pelatihan public speaking ini DPC Iwapi Banyuwangi mengundang Mamik Yuniantri yang merupakan Profesional Master Ceremony kondang sebagai narasumber untuk menyampaikan materi.

“Seni berbicara adalah bagaimana kita menyampaikan pesan kepada komunikan yang dapat merubah sudut pandang mereka. caranya adalah dengan memengaruhi melalui rangkaian kata yang diucapkan. sehingga pesan yang dikomunikasikan, diterima dan akhirnya merubah perilaku penerima pesan.” Ujar Mamik yang membagi peserta menjadi 6 kelompok.Mereka banyak dibekali banyak praktik untuk tingkatkan percaya diri.

Menurut penyiar LPP Blambangan FM dan Humas Marketing RS Yasmin ini pemilihan, intonasi dan penekanan kata dalam sebuah percakapan perlu ditata dan jangan disepelekan. Sebab publik speaking merupakan sebuah seni yang bisa membangun atau menghancurkan koneksi hubungan sesama manusia. Oleh karenanya penting dipelajari agar dapat membangun networking dan meminimalkan kesalahpahaman.

Salah satu peserta dari Dosen Umsyia serta aktivis BKPRMI dan Forum Banyuwangi Sehat menjelaskan bahwa pelatihan ini sangat penting bagi aktivis yang bersentuhan keterampilan komunikasi, kemampuan berbicara dan bernegosiasi lebih baik di masa mendatang dengan selalu berlatih dan menerapkannya sehari hari untuk mendukung tercapainya program sesuai harapan.
Sedang Bu Yuli Karim dari Dharma Wanita Persatuan BPKAD terkesan dengan acara yang membuatnya berani berbicara sosialisasi dan bermanfaat untuk pahami situasi aktual untuk tetap senyum dalam publik speaking (Q”Nin/Aguk/JN-SW)