Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Jokowi Bagikan Sepeda ke Santri-Banser di Festival Tradisi Islam Nusantara

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Jakarta

Presiden Jokowi menghadiri Festival Tradisi Islam Nusantara di Banyuwangi. Jokowi memberikan sejumlah sepeda ke beberapa santri hingga Banser.

Pemberian sepeda itu dilakukan Jokowi saat memberikan sambutan. Di sela-sela sambutannya Jokowi memanggil satu per satu santri hingga banser ke panggung. Mereka yang dapat sepeda itu mayoritas santri yang tampil dalam pertunjukan di acara festival tersebut.

Pertama, di awal sambutannya, Jokowi memanggil pelantun syair Alfiah Ibnu Malik dan pemain kendang termuda.

“Sebelum saya menyampaikan sambutan saya ingin tadi, ada Mbak yang melantunkan Syair Alfiah Ibnu Malik tolong maju ke depan, maju ke depan,” kata Jokowi, dilihat dalam tayangan langsung, Senin (9/1/2023).

“Dan juga tadi ada yang paling muda, yang muda yang kendangnya yang paling bagus maju ke depan. Mana tadi yang kendang tadi, yang kecil bukan yang gede,” lanjut Jokowi.

Usai keduanya maju ke depan. Jokowi lantas meminta pelantun syair mengulang kembali sedikit bacaan syairnya.

“Coba diulang lagi satu bait saja, pendek saja, untuk mengingatkan tadi loh, tadi suaranya kan bagus sekali,” kata Jokowi.

Usai melantunkan pelantun syair itu lantas mendapat sepeda. “Sepeda satu,” kata Jokowi.

Begitu juga pemain kendang. Meski tidak bisa mengulang permainan kendangnya, Jokowi juga memberikan sepeda.

“Kalau yang kendangnya nggak ada, tapi nggak apa-apa juga sepeda satu,” ujarnya.

“Biar dicatat namanya dulu, saya nggak bawa sepeda, tapi besok pagi insyaallah sepedanya sudah datang,” lanjut Jokowi.

Kemudian di tengah sambutannya, Jokowi kembali memanggil santri yang memainkan hadroh. Jokowi meminta pemain hadroh termuda paling muda maju ke depan.

“Saya ingin tadi yang bermain hadroh yang paling muda tolong naik ke depan, yang merasa paling muda yang bermain hadroh seragamnya atas hijau bawah hitam, yang merasa paling muda kalau yang tidak merasa paling muda jangan naik ke panggung. Silakan yang merasa paling muda, silakan maju,” kata Jokowi.

Selengkapnya di halaman berikut

source