radarbanyuwangi.jawapos.com – Pada Jumat (1/8) pengguna transportasi kereta api dikejutkan oleh insiden anjloknya Kereta Api (KA) Argo Bromo Anggrek yang tengah melayani rute Surabaya Pasar Turi – Gambir.
Kejadian ini berlangsung sekitar pukul 15.47 WIB di emplasemen Stasiun Pegaden Baru, dan menyebabkan gangguan besar terhadap perjalanan di jalur utara lintas Jakarta–Cirebon, baik di jalur hulu maupun hilir.
KA Argo Bromo Anggrek mengalami anjlokan saat melintas di Stasiun Pegaden Baru, sehingga mengakibatkan jalur rel tidak bisa dilalui sementara waktu.
Baca Juga: Kereta Mewah Argo Bromo Anggrek Anjlok di Pegaden Baru Subang, Ini Daftar Kereta Api yang Terdampak
PT Kereta Api Indonesia (KAI), melalui Manajer Humas Daerah Operasional (Daop) 3 Cirebon, Muhibbuddin, menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pelanggan yang terdampak.
“Kami memahami ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat insiden ini dan kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan demi kenyamanan para penumpang,” ujar Muhibbuddin.
Sebagai bentuk tanggung jawab dan respons cepat, KAI melakukan evakuasi terhadap seluruh penumpang yang terdampak.
Baca Juga: Mirip Tragedi KA Argo Semeru, KA Argo Bromo Anggrek Anjlok Parah di Pagaden Baru
Disiapkan pula armada bus agar para penumpang dapat tetap melanjutkan perjalanan ke tujuan akhir mereka.
Tak hanya itu, proses evakuasi rangkaian kereta api yang anjlok juga tengah dilakukan, bersamaan dengan perbaikan jalur rel yang rusak akibat insiden tersebut.
KAI turut menerapkan rekayasa pola operasi berupa jalan memutar dan sistem oper stapen untuk kereta-kereta lain yang melintas di jalur tersebut. (*)