Radarbanyuwangi.id – Kabar meninggalnya Pelatih Kepala Persewangi Banyuwangi Syamsuddin Batolla menimbulkan duka mendalam bagi tim berjuluk Laskar Blambangan. Tidak terkecuali para punggawa Persewangi Banyuwangi yang selama ini mendapat sentuhan dan asuhan langsung dari pria asal Maros tersebut.
Syamsuddin Batola sendiri meninggal dunia pada Kamis (12/12) usai mengalami kecelakaan di ruas Tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro). Mobil yang ditumpangi mantan legenda PSM Makassar ini menabrak bagian buritan bus sekira pukul 05.30 WIB.
Akibat kejadian itu, Arif Mustofa sekretaris Persewangi Banyuwangi yang mengemudikan laju mobil mengalami luka ringan. Sayangnya, Syamsuddin Batolla yang berada disisinya meninggal dunia sesaat seusai kejadian.
Tak pelak kejadian membuat suasana tim Persewangi pun berduka. “ Sudah tadi pagi dapat kabar kalau head coach (Syamsuddin Batola) meninggal dunia akibat kecelakaan,” ujar Yusuf Efendi striker Persewangi Banyuwangi.
Baca Juga: 19 Gubernur Bakal Hadiri ABBWI dan BBWI di Gesibu Blambangan, Ini Kesiapan Polresta Banyuwangi
Menurutnya sosok Syamsuddin Batolla merupakan orang yang sangat baik. Tidak hanya di dalam lapangan tetapi saat berada di luar lapangan. “Dia orang baik,” terangnya.
SIAP BANGKIT: Bupati Ipuk Fiestiandani menemui manajemen dan pemain Persewangi di Pendapa Sabha Swagata, (Humas Pemkab Banyuwangi)
Sebagai pelatih, Yusuf Efendi cukup terkesan dengan sosok Syamsuddin Batolla. Menurutnya figurnya sebagai pelatih mampu menghadirkan suasana permainan yang baru. Selalu ada taktik dan metode baru yang diajarkan.
Baca Juga: Pelaku Rudapaksa Dikirim ke Lapas kelas II Banyuwangi
Selain itu sisi kepelatihannya juga bagus dalam menjelaskan taktik dan cara bermain bola. Prinsip bermain bolanya yang keras, cepat, dan tekhnis mampu diaktualiasikan kepada pemain dengan lebih gamblang.
Hal senada juga diungkapkan Anis Mujiono. Bek kiri Persewangi Banyuwangi juga terkesan dengan sosok Syamsuddin Batolla. Menurutnya dia figur yang nganyomi dan mampu menularkan ilmu sepak bola modern yang baik kepada para pemainnya.
Syamsuddin Batolla senantiasa menekankan pemain untuk berperilaku baik luar maupun di dalam lapangan kepada semua pemainnya. Satu hal lagi, dia merupakan sosok yang humoris. Tidak jarang almarhum bercanda dengan pemainnya.
“Terus terang kami sangat kehilangan sosoknya (Syamsuddin Batolla),” terang Anis Mujiono. (*)
Konten berikut adalah iklan platform Geozo, media kami tidak terkait dengan materi konten ini.
