Suasana di Gedung Olahraga (GOR) Tawangalun Banyuwangi mendadak riuh. Ini karena Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani angkat raket bermain bulutangkis bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda)Banyuwangi.
Berpasangan dengan sekretaris Daerah Mudjiono, Ipuk bermain dengan santai dan mengikuti alur permainan dalam satu putaran melawan Kapolresta Banyuwangi Kombes Nanang Haryono dan Wakapolresta Banyuwangi AKBP Dewa Putu Darmawan. Kehadiran Bupati Ipuk sekitar 30 menit di GOR mampu membuat peserta lainnya bersemangat menjalani pertandingan.
“Menarik menurut saya, selain dari upaya promotif menggelorakan olahraga di Banyuwangi salah satunya Bulutangkis, juga sebagai upaya merangkul kebersamaan antara forkopimda, awak media juga,” kata Ipuk kepada wartawan Kamis (25/01/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Ipuk, momentum tersebut juga bisa dijadikan sebagai pemula untuk membangun hubungan komunikasi yang baik melalui olahraga.
“Jadi olahraga itu bukan hanya untuk prestasi, bukan hanya untuk kesehatan tapi juga bagaimana untuk membangun harmonisasi yang ada di Banyuwangi,” terang Ipuk.
Turnamen yang digelar oleh Polresta Banyuwangi bersama Forkopimda itu pun memberikan hadiah berupa uang pembinaan total sebesar Rp. 25 juta yang akan diberikan kepada 4 kategori pemenang juara 1 sampai 4.
Dengan ini, Ipuk berharap turnamen serupa dapat digelar secara rutin di Banyuwangi.
“Saya harap Pak Sekda ini sebagai ketua PBSI Banyuwangi untuk bisa mengagendakan rutin sehingga forkopimda yang sama-sama sibuk ini bisa menggunakan Badminton sebagai media komunikasi kopdar nantinya,” pungkasnya.
Simak Video “Amplifikasi Pendidikan Inklusi, Pemkab Banyuwangi siapkan Pendidikan Terintegrasi“
[Gambas:Video 20detik]
(abq/dte)
