Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Kisah Mendol, Dari Tempe Busuk jadi Warisan Kuliner Malang – TIMES Banyuwangi

kisah-mendol,-dari-tempe-busuk-jadi-warisan-kuliner-malang-–-times-banyuwangi
Kisah Mendol, Dari Tempe Busuk jadi Warisan Kuliner Malang – TIMES Banyuwangi

Kamis, 19 Juni 2025 – 03:32

TIMES BANYUWANGI, JAKARTA – Mendol, mungkin tak semua tahu makanan ini. Mendol makanan khas Malang yang berbahan dasar tempe. Mendol lauk pendamping andalan bagi warga Malang dan kini menjadi warisan kuliner. 

Namun siapa sangka dulunya mendol merupakan olahan ‘buangan’. Disebut seperti itu sebab mendol diolah dari tempe yang busuk.  

Dikisahkan secara tutur dari masa ke masa, mendol tercipta saat penjajahan Belanda. Saat itu warga pribumi kesulitan mendapatkan bahan pangan. 

Tempe yang banyak diproduksi secara rumahan di Malang. Tempe dengan kualitas terbaik diambil oleh Belanda sebagai makanan para tentaranya. Sedangkan warga pribumi kebagian sisanya, bahkan tempe yang sudah busuk. 

Tempe yang sudah tida segar itu, kemudian diolah kembali dengan cara dihancurkan dan diberi bumbu. Selain bawang merah dan bawang putih, ditambahkanpula kencur dan daun jeruk untuk mengurangi bau busuk dari tempe sisa.

Kemudian dibentuk bulat lonjong dengan cara dikepal. Nah dari kata kepal maka jadilah makanan ini bernama mendol (bahasa Jawa). 

Mendol rasanya enak dengan aroma yang sedap. Sejak saat itu, banyak yang mengolah tempe menjadi mendol. 

Mendol rupanya tak hanya di Malang saja, tapi menyebar ke beberapa daerah sekitar Malang. Namun ada penyesuaian bumbu dan cara penyajian, yang membuat ada sedikit perbedaan. 

ecel-dan-Mendol.jpg FOTO: instagram/ luis widarto

Resep mendol khas Malang

Bahan-bahan: 
Tempe kedelai secukupnya (misalnya 1 papan) 
25 gram bawang putih 
20 gram bawang merah 
4 biji cabai merah keriting 
8 gram kencur 
8 gram ketumbar 
4 lembar daun jeruk, iris tipis memanjang 
1/4 sdt garam 
1/2 sdt gula 

1 1/2 sdt kaldu ayam bubuk

Cara membuat:

Kukus tempe lebih kurang 15-20 menit. Sementara itu, haluskan semua bumbu kecuali daun jeruk. 

Campur rata bumbu halus dengan tempe. Tambahkan daun jeruk, campur rata kembali. Ambil adonan mendol. Bentuk lonjong dengan cara dikepal-kepal. 

Siapkan wajan, panaskan minyak goreng. Goreng mendol tempe sampai berwarna kecoklatan. Angkat dan tiriskan.

Mendol juga bisa disimpan lalu digoreng sewaktu-waktu. Anda cukup menyimpannya dalam wadah kedap udara dan masukkan dalam freezer.

Mendol menjadi lauk yang dihidangkan bersama sayur lodeh, sayur bening, pecel, nasi campur dan lainnya. Selamat mencoba. (*)

Pewarta : Dhina Chahyanti
Editor : Dhina Chahyanti