Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Legislator Gerindra Sumail Abdullah Groundbreaking Jembatan Gantung di Banyuwangi

legislator-gerindra-sumail-abdullah-groundbreaking-jembatan-gantung-di-banyuwangi
Legislator Gerindra Sumail Abdullah Groundbreaking Jembatan Gantung di Banyuwangi
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Jakarta

Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Sumail Abdullah melaksanakan upacara peletakan batu pertama pembangunan jembatan gantung Destinasi Wisata Kali Bomo di Desa Rejoagung. Jembatan gantung yang akan memiliki panjang bentang sekitar 84 meter dan lebar 2 meter ini dibangun menggunakan dana APBN dengan nilai kontrak sebesar Rp 4,8 miliar.

Proyek tersebut bertujuan untuk menghubungkan Desa Rejoagung dengan Desa Kaligung, Kecamatan Srono, Kabupaten Banyuwangi, dengan harapan dapat memberikan dorongan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi warga setempat.

Tokoh Gerindra Jawa Timur menyebut proyek ini menjadi prioritas karena dianggap sebagai kebutuhan mendesak bagi masyarakat setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sumail menyampaikan harapannya agar pembangunan jembatan ini berjalan lancar dan dapat selesai tepat waktu. Ia mengungkapkan bahwa jembatan ini direncanakan dapat difungsikan pada tahun 2024, memberikan akses yang lebih mudah dan efisien antara kedua desa tersebut.

“Jembatan gantung ini tidak hanya akan mempermudah akses, tetapi juga membuka peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi warga di kedua desa. Saya berharap proyek ini dapat memberikan dampak positif yang besar,” ujar Sumail dalam keterangannya, Senin (11/12/2023).

Peletakan batu pertama pembangunan jembatan gantung ini dihadiri oleh sejumlah tokoh dan pejabat setempat, antara lain Camat Srono, Bima Rafsanjani, Eny Laros Setiawati, Kepala Desa Rejoagung, Kepala Desa Kaligung, dan PPK Balai Jalan dan Jembatan Jawa Timur-Bali.

Proyek ini menjadi salah satu bentuk kontribusi nyata dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan menciptakan konektivitas yang lebih baik untuk masyarakat di wilayah tersebut.

Lihat juga Video ‘Jokowi Groundbreaking Industri Pupuk di Fakfak, Harap Harganya Lebih Murah’:
[Gambas:Video 20detik]

(ncm/ncm)