SRONO – Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Srono tahun ini berhasil meluluskan seluruh siswa IX. Keberhasilan itu merupakan hasil dari jerih payah yang sangat membanggakan. Karena jauh-jauh hari, seluruh staf guru dan siswa telah mem- persiapkan secara matang. Mulai dari bimbingan tambahan, latihan mengerjakan soal-soal untuk menghadapi Ujian Nasional (Unas), hingga tidak lupa bertakwa dan berdoa.
Sebelum pengumuman hasil unas Sabtu (2/6), di SMPN 2 Srono telah menggelar acara pelepasan siswa kelas IX pada Sabtu, 26 Mei lalu. Tujuan diselenggarakannya acara per- pisahan jauh sebelum pengu- muman ini agar saat pengu- muman siswa SMPN 2 Srono tidak menggerombol yang bisa mengarah pada perayaan kelulusan secara foya-foya. Acara yang dilaksanakan di halaman SMPN 2 Srono yang luas itu dihadiri oleh Komite sekolah, wali murid kelas IX, pengawas sekolah, Muspika dan perwakilan dari Dinas Pendidikan (Diknas).
Sementara para guru tampak sibuk mengatur acara. Penampilan dari siswa, diantaranya mulai atraksi ektrakulikuler pencak silat, paduan suara, seni musik, teater, hingga puisi yang dramatis dibacakan di atas panggung. Tak luput pula, tari-tarian khas daerah Banyuwangi, seperti jejer gandrung, kuntulan, hingga samroh. Di akhir acara, setiap siswa menuju panggung untuk menerima sertifikat dan medali yang berlogo sekolah.
Pengalungan medali dilakukan kepala SMPN 2 Srono, Drs Samsudin Ali, dan wakasek kurikulum dan wali kelas masing-masing. Dilanjutkan, sebagai simbolis lepasnya ikatan formal antara sekolah dan siswa kelas IX, dilakukan pelepasan burung merpati ke alam bebas. Pelepasan tersebut dilakukan kepala SMPN 2 Srono bersama Muspika dan komite sekolah. “Pelepasan burung merpati ini sebagai simbol bahwa siswa lulusan SMPN 2 Srono bisa terbang tinggi ke angkasa. Meraih cita-cita tinggi mereka,” ujar Samsudin.
Sekolah yang beralamat di Jalan Sumbersari, Srono, itu tengah menyiapkan salah satu siswa untuk mengikuti lomba cipta karya cerita pendek tingkat nasional. Rencananya, lomba tersebut akan dihelat di Nusa Tenggara Barat (NTB), Juli mendatang. Memang, salah satu siswa SMPN 2 Srono berhasil meraih juara I tingkat provinsi pada lomba cipta karya cerita pendek beberapa waktu lalu. (radar)