BANYUWANGI – Sesosok mayat yang hanya memakai celana dalam dan tidak diketahui identitasnya, ditemukan oleh para nelayan dengan posisi tengkurap di sekitar pantai Lingkungan Pantairejo, Kelurahan Pakis, Kecamatan Banyuwangi Minggu malam kemarin (10/6). Penemuan jenazah Mr X yang berlangsung sekitar pukul 21.00 itu sempat menggegerkan warga sekitar pantai tersebut.
Puluhan warga langsung berdatangan untuk melihat mayat tersebut. “Warga sekitar lokasi penemuan mayat, tidak ada yang mengenal,” cetus Kapolsek Blambangan AKP Ary Murtini melalui Kasi Humas Aiptu Monip. Menurut Aiptu Monip, mayat yang ditemukan oleh nelayan ini nyaris telanjang bulat. Umurnya diperkirakan sekitar 26 tahun, dengan ciri rambut lurus pendek dan kumis tipis. “Korban tersebut tidak ada identitasnya sama sekali.
Hanya pakai celana dalam warna hitam,” katanya. Saat ditemukan oleh nelayan, lan- jut Monip, dari mulut dan telinganya keluar darah. Tapi di sekujur tubuh pada mayat itu tidak ditemukan bekas atau pun tanda-tanda penganiayaan. “Korban ini diduga orgil (orang gila),” katanya pada Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin (11/6).
Jenazah tersebut kali pertama ditemukan oleh Ruslan, 50, dan Mulyadi, 47. Keduanya merupakan nelayan yang tinggal di dusun Pantairejo. Saat akan berangkat melaut, kedua nelayan itu terkejut melihat orang yang tidur di pantai malam itu. “Saat didekati ternyata sudah mayat,” jelas Aiptu Monip. Sambil menunggu ada warga yang merasa kehilangan keluarganya, mayat Mr X tersebut langsung dibawa polisi ke ruang mayat RSUD Blambangan.
Selain itu, petugas Instalasi Kedokteran Kehakiman (IKK) RSUD Blambangan langsung melakukan pemeriksaan. “Bila ada warga yang merasa kehilangan keluarganya, bisa menghubungi ke rumah sakit atau polsek,” kata Monip. (radar)
