Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Nama-Nama Korban Ambruknya Mushala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Ada Santri 10 Tahun hingga Dewasa

nama-nama-korban-ambruknya-mushala-ponpes-al-khoziny-sidoarjo,-ada-santri-10-tahun-hingga-dewasa
Nama-Nama Korban Ambruknya Mushala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Ada Santri 10 Tahun hingga Dewasa

sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Tim SAR gabungan masih berjibaku mengevakuasi korban ambruknya bangunan mushala tiga lantai di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, hingga Selasa (30/9) pagi.

Insiden tragis itu terjadi pada Senin (29/9) sekitar pukul 15.35 WIB, tepat saat puluhan santri sedang menunaikan salat Asar berjamaah.

Lantai bangunan mendadak ambrol, menimpa para santri yang berada di bawahnya.

Baca Juga: Musala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk saat Salat Asar, 1 Santri Tewas, 101 Selamat

Kepala Kantor SAR Kelas A Surabaya, Nanang Sigit, menyebut ada 100 orang santri menjadi korban.

Dari jumlah itu, 99 berhasil diselamatkan, termasuk 8 yang dievakuasi langsung oleh Tim SAR dan 91 lainnya keluar dengan evakuasi mandiri. Satu korban dinyatakan meninggal dunia.

“Evakuasi dilakukan sangat hati-hati karena bangunan masih miring dan rawan runtuh lagi. Getaran dari mesin dan alat berat pun dihindari,” ujarnya.

Baca Juga: Detik-Detik Mushala Ponpes Al Khoziny Ambruk Saat Salat Asar, 79 Santri Jadi Korban

Daftar Korban Selamat dan Luka

Korban-korban yang berhasil dievakuasi langsung dilarikan ke sejumlah rumah sakit, di antaranya RSUD Notopuro, RS Delta Surya, dan RSI Siti Hajar Sidoarjo.

Korban di RSUD Notopuro antara lain:

  • Mudhar Sahid (17), Salman (15), Felyx (14), M. Azam (14), Abdul Bari (19), Nur Fuadi Solikin (18), M. Ridwan (17), Fahri Husaini (15), M. Alif Albustomi (10), M. Ridhowandi (15).

  • Ada juga santri dewasa seperti M. Ali Zainal Abidin (22), Achmad Sauqi (18), M. Nur Aidi (23), hingga A. Syaiful (36) dan Muhaimin (34).

  • Beberapa korban mengalami luka berat, di antaranya Nur Ahmad (19) yang harus menjalani amputasi.

Baca Juga: Marc Marquez Sambut MotoGP Mandalika 2025 Usai Kunci Gelar


Page 2

Korban di RS Delta Surya tercatat 4 orang, yaitu Ahmadi (13), Bahrul Ulum (14), Nabil (16), dan M. Nasir (15).

Korban di RSI Siti Hajar tercatat puluhan nama, di antaranya Rohan (16), Aldi (15), M. Azril (15), Nafi (15), Irfan (15), Daffa (17), M. Iklil Ali (18), Nurul Yasin (19), Abdul Hakim (16), serta sejumlah korban kritis seperti Royhan (15), M. Saka, Baim (17), M. Alif (16), Dimas (19), dan Bin Samsul (15).

Satu Santri Meninggal Dunia

Tragedi ini merenggut nyawa seorang santri. Korban bernama Maulana Sefian Ibrahim, lahir 23 Mei 2012. Jenazahnya telah dipulangkan ke keluarga untuk dimakamkan.

Baca Juga: Jam Terbaik Memancing Rabu Legi 1 Oktober 2025 Versi Primbon Jawa, Hindari Arah Barat

Hingga Selasa dini hari, Tim SAR gabungan masih terus berupaya mengangkat puing-puing bangunan.

Situasi di sekitar ponpes masih dipenuhi keluarga korban yang mencari informasi mengenai kondisi anak-anak mereka.

Polisi telah memasang garis pembatas di sekitar lokasi. Sementara itu, penyelidikan penyebab ambruknya bangunan masih berlangsung dengan melibatkan Tim Inafis Polda Jatim.

Tragedi ini menyisakan duka mendalam, terutama bagi para santri yang menyaksikan rekan-rekannya terjebak dalam reruntuhan. (*)


Page 3

sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Tim SAR gabungan masih berjibaku mengevakuasi korban ambruknya bangunan mushala tiga lantai di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, hingga Selasa (30/9) pagi.

Insiden tragis itu terjadi pada Senin (29/9) sekitar pukul 15.35 WIB, tepat saat puluhan santri sedang menunaikan salat Asar berjamaah.

Lantai bangunan mendadak ambrol, menimpa para santri yang berada di bawahnya.

Baca Juga: Musala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk saat Salat Asar, 1 Santri Tewas, 101 Selamat

Kepala Kantor SAR Kelas A Surabaya, Nanang Sigit, menyebut ada 100 orang santri menjadi korban.

Dari jumlah itu, 99 berhasil diselamatkan, termasuk 8 yang dievakuasi langsung oleh Tim SAR dan 91 lainnya keluar dengan evakuasi mandiri. Satu korban dinyatakan meninggal dunia.

“Evakuasi dilakukan sangat hati-hati karena bangunan masih miring dan rawan runtuh lagi. Getaran dari mesin dan alat berat pun dihindari,” ujarnya.

Baca Juga: Detik-Detik Mushala Ponpes Al Khoziny Ambruk Saat Salat Asar, 79 Santri Jadi Korban

Daftar Korban Selamat dan Luka

Korban-korban yang berhasil dievakuasi langsung dilarikan ke sejumlah rumah sakit, di antaranya RSUD Notopuro, RS Delta Surya, dan RSI Siti Hajar Sidoarjo.

Korban di RSUD Notopuro antara lain:

  • Mudhar Sahid (17), Salman (15), Felyx (14), M. Azam (14), Abdul Bari (19), Nur Fuadi Solikin (18), M. Ridwan (17), Fahri Husaini (15), M. Alif Albustomi (10), M. Ridhowandi (15).

  • Ada juga santri dewasa seperti M. Ali Zainal Abidin (22), Achmad Sauqi (18), M. Nur Aidi (23), hingga A. Syaiful (36) dan Muhaimin (34).

  • Beberapa korban mengalami luka berat, di antaranya Nur Ahmad (19) yang harus menjalani amputasi.

Baca Juga: Marc Marquez Sambut MotoGP Mandalika 2025 Usai Kunci Gelar