BANYUWANGI – Keberadaan WiFi di Banyuwangi ternyata langsung digunakan oleh beberapa sekolah untuk melakukan segala aktivitasnya dengan menggunakan teknologi IT. Salah satunya adalah SMKN 1 Banyuwangi. Sadar akan pentingnya WiFi, membuat sekolah binaan H Karimullah itu membuat gebrakan. Akibatnya, inovasi yang dilakukan oleh sekolah dengan memanfaatkan IT akhirnya berbuah manis. SMKN 1 Banyuwangi dinobatkan menjadi usage (pengguna) WiFi tertinggi untuk tingkat nasional.
“Ya benar, SMKN 1 Banyuwangi terpilih menjadi sekolah yang penggunanya tertinggi se-Indonesia, mengalahkan Jakarta, Surabaya. Saya tidak mengira bahwa usage tertinggi jatuh di sekolah Kabupaten,” terang Kepala Kantor Telkom Banyuwangi, Putro Dewanto di hadapan ratusan siswa SMKN 1 Banyuwangi saat upacara Proklamasi RI kemarin (17/8). Putro menjelaskan, usage (pengguna) tertinggi WiFi di SMKN 1 Banyuwangi mencapai 465 user, atau 3.765 user per bulan.
Sementara, untuk runner up diraih oleh SMK Sandy Putra Malang dengan rata-rata 3.564 user per bulan dan MAN Malang dengan rata-rata 3.433 user. “Data ini langsung disampaikan oleh Direktur Utama Telkom Arief Yahya -yang juga putra asli Banyuwangi, yang beberapa lalu berlebaran di Banyuwangi,’’ jelasnya. Sementara itu, Kepala SMKN 1 Banyuwangi, Drs H Karimullah mengaku bahagia dengan kabar tersebut.
Menurutnya, keberadaan Banyuwangi Digital Society yang digagas oleh Bupati Anas langsung direspons dengan menggunakan WiFi untuk keperluan akademis. Tidak hanya itu, para siswa pun didorong untuk selalu mengenal Informasi Teknologi. ”Banyuwangi adalah kota pertama yang memiliki WiFi terbanyak oleh karena itu, harus kita maksimalkan,” ujarnya. (radar)
