Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Pengidap Naik, Dinkes Banyuwangi Siagakan 49 Lokasi Tes HIV

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Ilustrasi HIV

BANYUWANGI – Temuan 137 pengidap HIV anyar selama kurun semester pertama tahun 2017 membuat Dinas Kesehatan (Dinkes) Banyuwangi melakukan langkah strategis. Selain terus menggiatkan sosialisasi tentang bahaya dan potensi penularan virus ini, sejumlah klinik dan rumah sakit turut disiagakan sebagai sarana untuk tes hingga pengobatan penyakit yang satu ini.

Kasi Penanggulangan Penyakit Menular Dinkes, Setyo Sudarto mengatakan, ada 49 lokasi dipersiapkan sebagai pengidentifikasian serta layanan medis untuk penderita HIV. Mereka terdiri dari 45 puskesmas, satu KKP, Lapas, dan dua rumah sakit.

Masyarakat bisa menggunakan fasilitas untuk melakukan deteksi dini penularan virus ini. Namun, dari 49 tempat tersebut hanya empat tempat yang tidak memliki fasilitas laboratorium untuk mengecek sampel darah yang diteliti.

Namun di sana akan disiapkan petugas sukarelawan untuk mengambil sampel darah dan kemudian diuji di lokasi yang sudah ada fasilitas pendukungnya tersebut. Untuk mereka yang kemudian dinyatakan positif ada virus HIV di dalam tubuhnya Sudarto menyarankan untuk segera menjalani pengobatan.

Beberapa tempat pun sudah bisa menjadi rujukan bagi pasien untuk mengambil obat yang direkomendasikan untuk penderita HIV. Ada empat lokasi yang bisa menjadi tujukan pengambilan resep obat ARV.

Empat lokasi itu meliputi dua puskesmas dan dua rumah sakit. Dua puskesmas diantaranya Singojuruh dan Purwoharjo. Sedangkan rumah sakit yang dituniuk sebagai rujukan pengambilan obat meliputi RSUD Blambangan dan RSUD Genteng.(radar)