Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) akan digelar pada 12 Juli 2025. Saat ini, para talenta sedang dalam tahap pematangan kostum yang dikenakan. Mereka melakukan presentasi kostum yang akan dipakai dihadapan tim juri dan budayawan. Presentasi kostum ini dilakukan di depan Gesibu Blambangan, Jl. Diponegoro, Banyuwangi, Rabu, 2 Juli 2025.
Kepala Bidang (Kabid) Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi Ainur Rofiq, mengatakan, presentasi kostum ini untuk tahap penilaian kostum yang akan dikenakan pada BEC nanti.
“Presentasi kostum ini adalah tahap penilaian, mereka sudah mengenakan kostum (dengan kondisi) 90 persen,” jelasnya, ditemui di lokasi.
Kekurangan 10 persen itu, menurut Ainur Rofiq, nantinya dalam presentasi ini akan ada kurasi dari budayawan dan tim juri. Setelah presentasi akan ada masukan dari tim juri dan budayawan untuk kesempurnaan kostum yang dikenakan sekarang.
Dijelaskannya, pada BEC tahun ini, jumlah peserta yang ikut kompetisi ada 80 orang. Selain itu ada peserta kehormatan yang mewakili setiap SKPD dan isntansi vertikal yang ada di Banyuwangi. Jumlahnya ada 25-30 orang.
“Mereka tidak ikut kompetisi, tapi peserta kehormatan yang mewakili dinas atau intitusi vertikal,” tegasnya.
Baca Juga
BEC merupakan ajang seni budaya yang digelar setiap tahun. Event ini, merupakan salah agenda Banyuwangi Festival yang masuk Kalender Even Nasional (KEN) Kementerian Pariwisata RI. BEC merupakan salah agenda seni budaya yang menarik wisatawan dari lokal dan manca negara.
Pagelaran seni budaya ini mengangkat beragam potensi yang ada di Banyuwangi. Setiap tahunnya, BEC selalu mengangkat tema yang berbeda. Tahun ini, tema yang diangkat adalah Ngelukat yang artinya semacam ngeruwat.
Ngelukat adalah tradisi asli Suku Osing, suku asli Banyuwangi. Menurut Ainur Rofiq, masyarakat Osing lebih memakai kata Ngelukat daripada ngeruwat. Namun kata Ngelukat ini sudah mulai tenggelam.
“Orang lebih kenal ngeruwat dari pada ngelukat, kita mencoba mengangkat kembali adat tradisi masyarakat Osing termasuk istilah ngelukat itu sendiri,” pungkasnya.
Like