CLURING – Posko Tim Pemenangan Pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Prabowo Subianto-Hatta Radjasa di wilayah Kecamatan Cluring dilempari batu oleh orang tidak dikenal kemarin. Belum diketahui pasti pelaku teror tersebut. Yang jelas, kaca jendela depan posko tim pemenangan pasangan capres Prabowo- Hatta yang juga rumah pribadi Samsuri di Jalan Jember, Nomor 18, Desa Sraten, Kecamatan Cluring, itu pecah dan sejumlah banner rusak.
“Kejadiannya sekitar pukul 04.00,” terang ketua Tim Pemenangan Pasangan Capres Prabowo-Hatta, Makik Sihombing. Pada Minggu (29/6) malam, terang dia, para pendukung pasangan capres Prabowo berkumpul di Posko Capres Prabowo-Hatta untuk menonton debat cawapres. Bahkan, dirinya nongkrong hingga sekitar pukul 03.00. “Terdengar sekitar delapan kali lemparan,” katanya. Berdasar gerakan pelaku saat kejadian, Makik menduga pelaku yang meneror markasnya itu berjumlah empat orang.
Dari sejumlah itu, dua orang berada di sekitar posko dan dua lainnya berada di seberang jalan. “Pelaku diduga empat orang,” sebutnya. Makik menyebut, beberapa simpatisan pasangan capres Prabowo-Hatta selama ini sering mendapat intimidasi dari beberapa oknum. “Mereka bilang, kalau Prabowo menang di Banyuwangi, akan terjadi revolusi,” ungkapnya.
Mengenai teror yang terjadi di posko simpatisan pasangan capres Prabowo-Hatta, Makik mengaku telah melapor kepada aparat kepolisian. Selain itu, pihaknya juga telah melapor kepada Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Cluring. “Kita sudah lapor ke polisi dan panwas,” katanya. Kapolsek Cluring, AKP Nyoman Suparta, saat dikonfirmasi mengatakan belum bisa memberi keterangan secara rinci mengenai kejadian itu. “Polisi masih melakukan lidik atas kejadian tersebut,” ujarnya. (radar)
