Sejarah Stikes Banyuwangi: Berawal dari Akper Blambangan Tahun 1994 – Radar Banyuwangi

RadarBanyuwangi.id – Masyarakat Banyuwangi sudah tidak asing dengan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Banyuwangi. Kampus ini awalnya dulu bernama Akper Blambangan yang berdiri tahun 1994.

Kampus bidang kesehatan ini beralamat di Jalan Letkol Istiqlah 109 Banyuwangi. Kini, Stikes Banyuwangi termasuk salah satu perguruan tinggi populer untuk belajar ilmu kesehatan.

Stikes Banyuwangi memiliki sejarah yang dimulai dari pendirian Akademi Keperawatan (Akper) Blambangan pada tahun 1994. Pada awalnya, Akper Blambangan hanya menawarkan program Diploma Tiga (D3) Keperawatan.

Baca Juga: Stikes Banyuwangi Sidang Senat Terbuka Ke-39, Luluskan Angkatan Pertama Prodi Baru

Perubahan signifikan terjadi pada tahun 2006, ketika Akper Blambangan resmi bertransformasi menjadi Stikes Banyuwangi berdasar Surat Keputusan (SK) Menteri Pendidikan Nasional Nomor: 193/D/O/2006.

SK Menteri Pendidikan tersebut menandai peningkatan status institusi dan pengalihan pengelolaan dari pemerintah daerah ke yayasan swasta, yaitu Perkumpulan Warga Kesehatan (Perwakes).

Sejak saat itu, Stikes Banyuwangi terus berkembang dengan penambahan program studi. Pada tahun 2008, institusi ini membuka program D3 Kebidanan.

Kemudian pada tahun 2009, Stikes Banyuwangi memperpanjang izin penyelenggaraan untuk program S1 Keperawatan.

Baca Juga: Perayaan Dies Natalis ke-18 Stikes Banyuwangi Penuh dengan Insight

Hingga kini, Stikes Banyuwangi telah memiliki sembilan program studi. Termasuk prodi S1 Keperawatan, S1 Kebidanan, dan D3 Farmasi, dengan banyak di antaranya telah terakreditasi.

Stikes Banyuwangi berkomitmen untuk menghasilkan tenaga kesehatan yang berdaya saing global dan berlandaskan pada nilai-nilai keimanan dan ketakwaan.

Visi dan misi institusi ini mencakup penyelenggaraan pendidikan berkualitas serta penelitian yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.

Baca Juga: Keren dan Berprestasi, Mahasiswa Stikes Banyuwangi Ini Raih 1st Runner Up Mister Miss Grand Tourism 2025

Kabar terkini, Stikes Banyuwangi juga merencanakan transformasi menjadi Universitas Dr Soekardjo (UNIDSOE), yang diumumkan oleh Ketua Stikes Banyuwangi Dr H Soekardjo dalam beberapa kesempatan.

Konten berikut adalah iklan platform Geozo, media kami tidak terkait dengan materi konten ini.

RadarBanyuwangi.id – Masyarakat Banyuwangi sudah tidak asing dengan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Banyuwangi. Kampus ini awalnya dulu bernama Akper Blambangan yang berdiri tahun 1994.

Kampus bidang kesehatan ini beralamat di Jalan Letkol Istiqlah 109 Banyuwangi. Kini, Stikes Banyuwangi termasuk salah satu perguruan tinggi populer untuk belajar ilmu kesehatan.

Stikes Banyuwangi memiliki sejarah yang dimulai dari pendirian Akademi Keperawatan (Akper) Blambangan pada tahun 1994. Pada awalnya, Akper Blambangan hanya menawarkan program Diploma Tiga (D3) Keperawatan.

Baca Juga: Stikes Banyuwangi Sidang Senat Terbuka Ke-39, Luluskan Angkatan Pertama Prodi Baru

Perubahan signifikan terjadi pada tahun 2006, ketika Akper Blambangan resmi bertransformasi menjadi Stikes Banyuwangi berdasar Surat Keputusan (SK) Menteri Pendidikan Nasional Nomor: 193/D/O/2006.

SK Menteri Pendidikan tersebut menandai peningkatan status institusi dan pengalihan pengelolaan dari pemerintah daerah ke yayasan swasta, yaitu Perkumpulan Warga Kesehatan (Perwakes).

Sejak saat itu, Stikes Banyuwangi terus berkembang dengan penambahan program studi. Pada tahun 2008, institusi ini membuka program D3 Kebidanan.

Kemudian pada tahun 2009, Stikes Banyuwangi memperpanjang izin penyelenggaraan untuk program S1 Keperawatan.

Baca Juga: Perayaan Dies Natalis ke-18 Stikes Banyuwangi Penuh dengan Insight

Hingga kini, Stikes Banyuwangi telah memiliki sembilan program studi. Termasuk prodi S1 Keperawatan, S1 Kebidanan, dan D3 Farmasi, dengan banyak di antaranya telah terakreditasi.

Stikes Banyuwangi berkomitmen untuk menghasilkan tenaga kesehatan yang berdaya saing global dan berlandaskan pada nilai-nilai keimanan dan ketakwaan.

Visi dan misi institusi ini mencakup penyelenggaraan pendidikan berkualitas serta penelitian yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.

Baca Juga: Keren dan Berprestasi, Mahasiswa Stikes Banyuwangi Ini Raih 1st Runner Up Mister Miss Grand Tourism 2025

Kabar terkini, Stikes Banyuwangi juga merencanakan transformasi menjadi Universitas Dr Soekardjo (UNIDSOE), yang diumumkan oleh Ketua Stikes Banyuwangi Dr H Soekardjo dalam beberapa kesempatan.

Konten berikut adalah iklan platform Geozo, media kami tidak terkait dengan materi konten ini.