Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Sisa Pembakaran Sampah Hanguskan Bengkel Mobil di Karetan Banyuwangi: Mobil Suzuki Carry Selamat dari Api – Radar Banyuwangi

sisa-pembakaran-sampah-hanguskan-bengkel-mobil-di-karetan-banyuwangi:-mobil-suzuki-carry-selamat-dari-api-–-radar-banyuwangi
Sisa Pembakaran Sampah Hanguskan Bengkel Mobil di Karetan Banyuwangi: Mobil Suzuki Carry Selamat dari Api – Radar Banyuwangi

Radarbanyuwangi.id – Bengkel mobil milik Wawan Subiantoro, 54, di Dusun Sidoagung, Desa Karetan, Kecamatan Purwoharjo ludes terbakar, Senin (5/8) sekitar pukul 08.00. Api dengan cepat membesar dan membakar habis gudang bengkel.

Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini. Hanya saja, gudang yang banyak berisi ban, peralatan bengkel, dan rangka mobil habis terbakar. “Api diduga dari sisa-sisa pembakaran sampah,” terang Kapolsek Purwoharjo, Iptu Edy Wahono.

Menurut Kapolsek, sekitar pukul 07.00 pemilik bengkel Wawan Subiantoro membakar sampah di belakang rumahnya,. Saat api mulai mengecil, di tinggal masuk ke rumahnya. “Api dianggap sudah mati, ditinggal pergi,” katanya.

Berselang sekitar 20 menit, jelas dia, korban mencium bau gosong yang mulanya dikira efek pembakaran sampah. Tapi, api mulai membesar dan kepulan asap hitam mulai terlihat di angkas. “Korban menengok keatas, ternyata ada asap api yang tebal,” jelasbnya.

Menurut Kapolsek, korban bergegas menuju ke gudang di dekat tempatnya membakar sampah. Saat itu, api sudah menjalar dengan membakar ban bekas yang tak jauh dari lokasi pembakaran sampah.

Api bertambah besar hingga merembet ke bengkel dan mulai mengarah pada bagian atap bangunan bengkel. “Warga berdatangan dan membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya,” ungkapnya.

Baca Juga: Warga Cantuk Banyuwangi Kepung Kantor Desa: Nilai Tak Becus Urus Pemerintahan, Ketua BPD Dituntut Mundur

ddy-Kebakaran-Purwoharjo-2-1965399492.jp

SELAMAT: Warga berdatangan untuk memadamkan api dan mengamankan mobil Suzuki Carry yang ada di bengkel Senin (5/8). (Polsek Purwoharjo)

Baca Juga: Warga Cantuk Banyuwangi Kepung Kantor Desa: Nilai Tak Becus Urus Pemerintahan, Ketua BPD Dituntut Mundur

Kapolsek mengaku bersama anggota langsung ke lokasi setelah mendapat laporan dari masyarakat. Ia juga berkoordinasi dengan petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Banyuwangi. “Tidak ada korban jiwa, kerugian masih belum tahu, kita sedang mengidentivikasi,” cetusnya.

Kasi Penyelamatan dan Evakuasi Dinas Damkarmat, Salam Bikwanto menyampaikan setelah mendapatkan laporan ada kebakaran, langsung menuju lokasi kejadian.

“Saat petugas datang, api sudah membesar dan membakar bangunan gudang bengkel itu,” terangnya.

Dari hasil penyelidikamn yang dilakukan, jelas dia, penyebab kebakaran itu akibat sisa pembakaran sampah yang ada di samping bengkel. Karena banyak bahan yang mudah terbakar dan kencangnya angin, api cepat merambat dan membakar bangunan gudang bengkel. “Seluruh bangunan bengkel mobil itu ludes terbakar,” ungkapnya.

Di dalam bengkel itu, jelas dia, banyak benda yang mudah terbakar seperti ban bekas, menyebabkan api dengan cepat mengepul dan merembet ke bangunan lainya.

Beruntung api tidak sampai menyambar satu unit mobil Suzuki Carry yang berada di dalam bengkel. “Api baru dapat kami padamkan setelah satu jam kita berjuang,” pungkasnya.(ddy/abi)


Page 2

Sisa Pembakaran Sampah Hanguskan Bengkel Mobil di Karetan Banyuwangi: Mobil Suzuki Carry Selamat dari Api

Senin, 5 Agustus 2024 | 21:44 WIB


Page 3

Radarbanyuwangi.id – Bengkel mobil milik Wawan Subiantoro, 54, di Dusun Sidoagung, Desa Karetan, Kecamatan Purwoharjo ludes terbakar, Senin (5/8) sekitar pukul 08.00. Api dengan cepat membesar dan membakar habis gudang bengkel.

Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini. Hanya saja, gudang yang banyak berisi ban, peralatan bengkel, dan rangka mobil habis terbakar. “Api diduga dari sisa-sisa pembakaran sampah,” terang Kapolsek Purwoharjo, Iptu Edy Wahono.

Menurut Kapolsek, sekitar pukul 07.00 pemilik bengkel Wawan Subiantoro membakar sampah di belakang rumahnya,. Saat api mulai mengecil, di tinggal masuk ke rumahnya. “Api dianggap sudah mati, ditinggal pergi,” katanya.

Berselang sekitar 20 menit, jelas dia, korban mencium bau gosong yang mulanya dikira efek pembakaran sampah. Tapi, api mulai membesar dan kepulan asap hitam mulai terlihat di angkas. “Korban menengok keatas, ternyata ada asap api yang tebal,” jelasbnya.

Menurut Kapolsek, korban bergegas menuju ke gudang di dekat tempatnya membakar sampah. Saat itu, api sudah menjalar dengan membakar ban bekas yang tak jauh dari lokasi pembakaran sampah.

Api bertambah besar hingga merembet ke bengkel dan mulai mengarah pada bagian atap bangunan bengkel. “Warga berdatangan dan membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya,” ungkapnya.

Baca Juga: Warga Cantuk Banyuwangi Kepung Kantor Desa: Nilai Tak Becus Urus Pemerintahan, Ketua BPD Dituntut Mundur

ddy-Kebakaran-Purwoharjo-2-1965399492.jp

SELAMAT: Warga berdatangan untuk memadamkan api dan mengamankan mobil Suzuki Carry yang ada di bengkel Senin (5/8). (Polsek Purwoharjo)

Baca Juga: Warga Cantuk Banyuwangi Kepung Kantor Desa: Nilai Tak Becus Urus Pemerintahan, Ketua BPD Dituntut Mundur

Kapolsek mengaku bersama anggota langsung ke lokasi setelah mendapat laporan dari masyarakat. Ia juga berkoordinasi dengan petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Banyuwangi. “Tidak ada korban jiwa, kerugian masih belum tahu, kita sedang mengidentivikasi,” cetusnya.

Kasi Penyelamatan dan Evakuasi Dinas Damkarmat, Salam Bikwanto menyampaikan setelah mendapatkan laporan ada kebakaran, langsung menuju lokasi kejadian.

“Saat petugas datang, api sudah membesar dan membakar bangunan gudang bengkel itu,” terangnya.

Dari hasil penyelidikamn yang dilakukan, jelas dia, penyebab kebakaran itu akibat sisa pembakaran sampah yang ada di samping bengkel. Karena banyak bahan yang mudah terbakar dan kencangnya angin, api cepat merambat dan membakar bangunan gudang bengkel. “Seluruh bangunan bengkel mobil itu ludes terbakar,” ungkapnya.

Di dalam bengkel itu, jelas dia, banyak benda yang mudah terbakar seperti ban bekas, menyebabkan api dengan cepat mengepul dan merembet ke bangunan lainya.

Beruntung api tidak sampai menyambar satu unit mobil Suzuki Carry yang berada di dalam bengkel. “Api baru dapat kami padamkan setelah satu jam kita berjuang,” pungkasnya.(ddy/abi)