sumber : radarbanyuwangi.jawapos.com – Penumpukan kendaraan truk logistik yang akan menyeberang ke Pelabuhan Gili Mas, Lombok, terjadi di sekitar Pelabuhan Tanjung Wangi, Rabu (24/9).
Truk-truk tersebut memenuhi seluruh kantong parkir di dalam pelabuhan, area ruang tunggu kendaraan dekat Kantor Imigrasi, hingga bahu jalan di sekitar Pelindo III Tanjung Wangi.
Kondisi ini terjadi akibat berkurangnya jumlah kapal yang melayani rute Tanjung Wangi–Gili Mas dalam beberapa hari terakhir.
Meski akhirnya jumlah kapal kembali normal, namun sisa antrean masih tampak memadati area sekitar pelabuhan.
Kapolsek Kawasan Pelabuhan Tanjung Wangi AKP Bambang Damono mengatakan, dari empat kapal yang biasa beroperasi, sebagian sempat berhenti karena perbaikan.
“Sejak tadi pagi jumlah kapal sudah kembali normal. Kepadatan ini akan segera terurai, tinggal menunggu proses bongkar dan muat kendaraan. Rata-rata satu kapal membutuhkan waktu lima sampai enam jam,” ujar Bambang.
Saat ini di Pelabuhan Tanjung Wangi ada empat kapal yang melayani rute menuju Gili Mas. Yaitu KMP Mutiara Persada III, KMP Mutiara Barat, KMP Mutiara Sentosa III dan Mutiara Ferindo.
Ketua Asosiasi Sopir Logistik Indonesia (ASLI), Slamet Barokah menambahkan, permintaan pengiriman logistik ke Lombok memang sangat tinggi.
Jika ada keterlambatan jadwal atau kapal tidak beroperasi, antrean truk pun tak terhindarkan.
”Kami berharap rute Ketapang–Lembar bisa kembali dibuka sebagai alternatif untuk mengurangi kepadatan di Tanjung Wangi,’’ pintanya. (fre/aif)