Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Berharap IGG segera Terealisasi

genteng- Harapan masyarakat atas terealisasinya Industri Gula Glenmore (IGG) ternyata sangat tinggi. Banyak yang berharap, pembangunan pabrik gula terbesar di Pulau Jawa tersebut terwujud tepat waktu, bahkan lebih cepat dari jadwal. Hal itu disampaikan Koordinator Konsorsium Demokrasi Banyuwangi (Kodeba) Suparmin. Dedengkot Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) tersebut mengaku mendukung penuh berdirinya IGG di Banyuwangi.

Sebab, IGG bukan hanya bisa mempercepat pengurangan angka pengangguran, tapi juga bisa meningkatkan taraf ekonomi masyarakat Banyuwangi. Parmin berharap pihak investor dan pelaksana proyek segera merealisasikan IGG di Kecamatan Glenmore itu. “Sebab, pabrik itu memang sangat ditunggu banyak orang,” tuturnya saat berkunjung ke kantor Jawa Pos Radar Banyuwangi biro Genteng kemarin.

Dia menuturkan, berdirinya IGG di Glenmore bukan hanya akan menyerap tenaga kerja. Masyarakat khususnya para petani juga bisa menanam tebu dan disetorkan ke IGG. Para petani yang menanam tebu juga tak perlu khawatir harga gula akan anjlok. Sebab, peluang petani di Banyuwangi mendapatkan harga tebu mahal terbuka lebar. Sebab, dengan adanya IGG di Kecamatan Glenmore, maka ongkos transportasi bisa dihemat. “Sehingga tidak ada lagi alasan harga tebu anjlok karena alasan transportasi jauh,” tuturnya.

Mantan PNS itu menjelaskan, selama ini banyak petani tebu di Banyuwangi yang mengirim hasil panennya ke Situbondo dan Jember. Sehingga, biaya angkut sangat besar. Dengan adanya IGG di Kecamatan Glenmore, ribuan hektaretanaman tebu para petani yang biasa dikirim ke Situbondo dan Jember bisa dikirim ke Glenmore. “Biayanya jelas sangat bisa hemat,” timpal Yusuf Hidayat, anggota Kodeba yang kemarin mendampingi  Parmin. (radar)