Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Tumpeng Ikan Ramaikan Fish Market Festival 2017

Fish Market Festival 2017
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Fish Market Festival 2017

BANYUWANGI – Pemkab Banyuwangi punya banyak cara untuk mengoptimalkan berbagai potensi yang dimiliki. Salah satunya lewat Banyuwangi Fish Market Festival yang bakal diselenggarakan di kawasan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Muncar, Selasa besok (3/10).

Fish Market Festival digelar bukan hanya untuk menggelorakan gerakan gemar makan ikan. Lebih dari itu, ajang ini diselenggarakan untuk mempromosikan potensi perikanan Banyuwangi secara lebih luas.

Termasuk mendorong sektor perikanan menjadi daya tarik baru bagi wisatawan di tengah pesatnya perkembangan pariwisata di kabupaten berjuluk The Sunrise of Java ini. Bukan itu saja, Fish Market juga bertujuan agar produk hasil laut memiliki nilai tambah. Sehingga kesejahteraan nelayan dan masyarakat pesisir meningkat.

Tumpeng Ikan Ramaikan Fish Market Festival 2017

Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Banyuwangi, Hary Cahyo Purnomo, mengatakan selain mengandung omega tiga, ikan mengandung protein sayang sangat bermanfaat bagi kesehatan. “Maka, melalui gerakan ini kami ingin semakin menggelorakan gerakan gemar makan ikan kepada masyarakat,” ujarnya kemarin (1/10).

Hary menambahkan, Fish Market Festival, pihak Dinas Perikanan dan Pangan memiliki konsep Gerakan Masyarakat Pangan Mina Lestari (Gema Pamili) menuju Ekowisata. “Maka, melalui Fish Market Festival, kami memberikan support kepada masyarakat nelayan dan pesisir untuk menjadikan sektor perikanan menjadi daya tarik baru bagi wisatawan,” kata dia.

Menurut Hari, Fish Market Festival akan diawali penyerahan mesin konversi bahan bakar minyak (BBM) ke bahan bakar gas (BBG) untuk kapal-kapal kecil milik nelayan. Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan di Pantai Satelit, Muncar.

Dengan konversi BBM ke BBG, nelayan bisa menghemat biaya bahan bakar 30 sampai 40 persen. “Selain lebih hemat, dengan memanfaatkan BBG kapal nelayan lebih ramah lingkungan. Ini kan menambah daya tarik bagi wisatawan,” tuturnya.

Dari pantai Satelit, bupati bersama rombongan bergerak menuju Brak Kalimoro, Muncar dengan diiringi kapal-kapal yang telah memanfaatkan BBG. “Sesampai di Brak Kalimoro, bupati disambut kesenian nelayan khas Muncar yang selama ini jarang ditampilkan. Juga disambut pencak silat ala nelayan,” ungkapnya.

Selain kesenian, Fish market kali ini juga bakal diwarnai lomba tumpeng ikan yang diikuti perwakilan 25 kecamatan se-Banyuwangi. Ada pula lomba ikan bakar yang diikuti kelompok nelayan, kelompok pengolah ikan, dan penggiat kuliner yang dipandu para chef asal hotel-hotel yang ada di Banyuwangi. (radar)