Pria bertopi dengan inisial RP yang menodongkan pistol jenis airgun saat nonton jaranan dalam hajatan khitanan di Banyuwangi akhirnya membeberkan alasannya di depan polisi.
RP berdalih membawa airgun itu untuk menjaga diri. Katanya, keributan sering muncul ketika ada acara jaranan.
“Kemarin terjadi insiden, senjata itu saya keluarkan agar lekas reda. Tapi kondisinya sudah rusak, magazin tidak ada,” tutur RP, Jumat (17/12/2021).
Airgun yang ditodongkan RP saat menonton jaranan dalam hajatan khitanan di Dusun Sukodadi, Desa Sraten, Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi pada Kamis (16/12/2021).
RP juga mengaku bahwa airgun itu ia beli secara online.
“Airgun itu saya beli secara online, seharga Rp 2,9 juta sejak Tahun 2015. Waktu saya beli, airgun tersebut masih bagus dan bisa dioperasikan. Magazin juga berfungsi dengan baik,” tambahnya.
RP ditangkap Unit Reskrim Polsek Cluring bersama Tim Resmob Polresta Banyuwangi, di rumahnya di Desa/Kecamatan Tegaldlimo. Saat ini dia menjalani pemeriksaan intensif di Mapolresta Banyuwangi.
